Bisnis.com, SOLO - Aplikasi trading Binomo terus menjadi sorotan setelah ditetapkan berstatus ilegal oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).
Binomo pun disebut sebagai judi online dan telah diblokir oleh Kementerian Kominfo.
Diketahui sebelumnya, Binomo hangat diperbincangkan sejak 2019, setelah iklannya sering tampil di Youtube.
“Jutaan orang bahkan tak menyadari bahwa mereka bisa menghasilkan US$1.000 sehari tanpa meninggalkan rumah, dan Anda adalah salah satu dari mereka...,” ucap Budi Setiawan, pria dalam video tersebut yang diperankan oleh Yosua Putra.
Yosua merupakan seorang musisi asal Bali yang kemudian ditunjuk untuk menjadi bintang iklan Binomo.
Ia kemudian bercerita mengenai pengalamannya sebagai talent Binomo beberapa tahun yang lalu.
Mulanya, Yosua mendapat tawaran iklan saat ia berada di Saint Petersburg, Rusia. Dengan iming-iming uang cash Rp50 juta, ia akhirnya setuju untuk mengambil iklan tersebut.
Namun hingga proses syuting iklan, Yosua mengaku tak tahu apa itu Binomo.
Menurut Yosua, Binomo juga menyiapkan talent lain untuk bahasa Rusia, Meksiko dan Inggris.
"Selama syuting gue ketemu sama satu orang yang ternyata talent juga. Tapi dia untuk iklan di Meksiko," kata Yosua dikutip Bisnis dari Youtube Denny Sumargo, Rabu (23/2/2022).
"Pokoknya waktu itu gue dikasih naskah. Naskahnya udah template gitu, ada bahasa Rusia, Inggris, Meksiko, Indonesia," lanjutnya.
Selama proses menggarap iklan itu pun Yosua tak menemukan orang Indonesia yang terlibat.
"Dan itu selama syuting nggak ada orang Indonesia sama sekali,"
Seperti yang diketahui, aplikasi robot trading ini berhasil memikat banyak orang karena iming-iming mendapat uang banyak dengan cara yang sederhana.
Terlebih setelah muncul beberapa influencer yang mengaku mendapat keuntungan besar dari bermain Binomo.