Bisnis.com, JAKARTA - Masuknya subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 di Indonesia menjadikan kasus Covid-19 melonjak. Simak gejala Covid-19 terbaru yang harus Anda waspadai.
Saat ini, kasus Covid-19 di Indonesia meningkat sebesar 1.173 ribu menjadi 6.064.424 terkonfirmasi per 16 Juni 2022.
Adapun, DKI Jakarta masih menjadi provinsi peringkat pertama dengan kasus aktif tertinggi sebanyak 3.681.
Gejala Umum Baru Covid-19
Baru-baru ini, terlihat kasus diare dan demam pada pasien terkonfirmasi Covid-19. Pasien mengeluhkan diare dan demam selama fase infeksi.
Diare telah dikaitkan dengan Covid-19 sejak pandemi dimulai. Infeksi yang dianggap sebagai gangguan pernapasan ini ternyata menyerang setiap bagian tubuh.
Intensitas infeksi pada organ tubuh lain tergantung pada sel reseptor virus yang ada di organ tersebut.
Selain diare, pasien juga mengalami kram perut atau nyeri di daerah perut.
Rasa sakit ini sering dikaitkan dengan diare. Dokter pun mengatakan bahwa orang mengalami masalah perut akan merasa mual dan muntah.
Adapun demam setinggi 40.5°C juga terlihat pada pasien. Demam adalah cara umum tubuh merespons infeksi. Setiap serangan patogen dalam tubuh diikuti oleh demam.
Ini adalah sistem kekebalan tubuh yang bereaksi terhadap patogen.
Pasien disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter jika terlihat tanda-tanda diare dan demam.
Ini akan membantu dalam identifikasi awal infeksi dan mengikuti perilaku Covid-19 yang sesuai, seperti isolasi dan karantina sehingga mencegah penularan infeksi ke orang sekitar.
Identifikasi gejala akan menghentikan seseorang menjadi penular super atau super spreader.
Selain itu, orang harus tetap mengikuti protokol kesehatan yang sesuai di tempat umum dan ketika berinteraksi dengan orang lain. Adapun, selalu memakai masker saat berada di tempat umum serta menjaga kebersihan lingkungan dan tangan.