.jpg)
Bisnis.com, JAKARTA - Apakah Anda pernah mudik atau pulang kampung menggunakan motor? Mudik menggunakan motor memiliki tantangan tersendiri.
Bagi Anda yang berencana mudik menggunakan sepeda motor, berikut sejumlah tips mudik naik motor.
Tips Mudik Aman Pakai Motor
Salah satu tradisi menjelang Idul Fitri di Indonesia yaitu mudik atau pulang kampung. Jadi, masyarakat yang tinggal di kota besar kembali ke kampung halamannya untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga.
Ada banyak kendaraan yang biasa digunakan untuk mudik, salah satunya sepeda motor. Mudik menggunakan motor perlu persiapan khusus. Berikut sejumlah tips mudik pakai motor dengan aman dan nyaman.
-
Jaga kesehatan
Tips mudik naik motor yang pertama yaitu pastikan bahwa kondisi tubuh Anda sehat. Perjalanan jauh akan menguras banyak tenaga, terlebih ketika perjalanan macet. Alangkah lebih baiknya Anda sudah istirahat cukup dan minum vitamin saat sahur supaya tidak sakit saat perjalanan mudik.
-
Periksa kondisi dan surat-surat motor
Periksa rem, ban, oli dan mesin motor agar tidak terjadi kendala selama perjalanan mudik. Jangan lupa membawa surat motor dan identitas diri.
-
Periksa rumah
Anda harus memeriksa kondisi rumah sebelum berangkat mudik. Pastikan sumber listrik mati, kompor mati, jendela tertutup rapat dan pintu terkunci.
-
Berkendara dengan menggunakan perlengkapan berkendara lengkap
Tips mudik naik motor selanjutnya menggunakan perlengkapan kendaraan yang lengkap. Helm dapat melindungi kepala dari benturan jika sesuatu yang tidak diinginkan terjadi. Maka dari itu, pastikan untuk mengenakan helm berstandar SNI agar aman dan nyaman selama berkendara.
-
Bawa obat pribadi
Saat mudik, sebaiknya bawa obat-obatan pribadi. Dengan demikian, saat terdapat gangguan kesehatan bisa segera ditangani dengan tepat.
-
Istirahat jika lelah
Tips mudik naik motor yang terakhir adalah berhenti untuk istirahat jika dirasa sudah lelah. Biasanya mudik ditempuh dengan jarak yang cukup jauh. Maka dari itu, jangan lupa untuk beristirahat ketika merasa lelah. Tempat istirahat biasanya tersedia di sepanjang jalur mudik. Selain itu, Anda juga bisa beristirahat di masjid atau mushola yang dilalui.
Tips Mudik Bawa Bayi Naik Motor
Sebenarnya mudik menggunakan motor sembari membawa bayi tidak direkomendasikan. Pasalnya, daya tahan tubuh bayi masih rentan, sehingga perjalanan jauh menggunakan motor cukup berisiko. Akan tetapi, jika Anda terpaksa mudik bawa bayi menggunakan motor, berikut sejumlah tips yang bisa Anda ikuti.
-
Sudah berusia 3 bulan
Daya tahan tubuh bayi yang berusia di bawah 3 bulan masih sangat rentan dan belum sempurna. Jika perjalanan harus tetap dilakukan, sebaiknya menggunakan kendaraan roda empat atau mode transportasi lain yang lebih aman.
-
Perhatikan kondisi cuaca dan situasi perjalanan
Cuaca di atas 33o C dapat menyebabkan heat stroke pada bayi. Jika cuaca terlalu panas ataupun mendung, sebaiknya perjalanan ditunda.
-
Perhatikan kondisi bayi
Bayi harus dalam kondisi sehat sebelum perjalanan. Jadi, sebelum berangkat sebaiknya lakukan pemeriksaan kondisi bayi ke dokter spesialis anak.
-
Istirahat setiap dua jam sekali
Bayi lebih cepat lelah dibandingkan orang dewasa. Maka dari itu, berhenti dan beristirahat setiap dua jam sekali.
-
Bawa makanan, mainan, dan obat-obatan
Mudik bersama bayi butuh bekal yang lebih proper. Sebaiknya bawa makanan, mainan, dan obat-obatan akan dibutuhkan selama dalam perjalanan.
Tips Meninggalkan Motor Saat Mudik
Selain digunakan untuk mudik, ada juga yang memutuskan untuk meninggalkan motor selama mudik. Jika Anda hendak meninggalkan motor selama libur Lebaran, berikut tips meninggalkan motor saat musik yang bisa diperhatikan.
- Cuci motor sebelum ditinggal.
- Simpan motor di dalam rumah.
- Jangan kosongkan bahan bakar.
- Lepas kabel aki.
- Kunci stang dan beri kunci tambahan.
Itulah beberapa tips mudik naik motor saat lebaran agar tetap aman dan nyaman sampai tujuan.
