Medical Check up
Health

Kesehatan Fisik dan Mental Karyawan Tingkatkan Produktivitas

Mia Chitra Dinisari
Senin, 19 Juni 2023 - 18:26
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Kesehatan karyawan menjadi faktor penentu kemajuan suatu bisnis.

Survei Kesejahteraan Global 2022—2023 oleh konsultan bisnis global Aon bekerja sama dengan perusahaan riset pasar multinasional Ipsos menemukan bahwa semakin tinggi tingkat kesejahteraan yang diberikan perusahaan kepada karyawan semakin baik kehidupan kerja berkelanjutan karyawan di satu perusahaan.

Pasalnya, karyawan akan mampu beradaptasi dengan cepat mengerjakan tanggung jawabnya dan mempunyai rasa memiliki terhadap perusahaan.

Memperbaiki faktor-faktor yang meningkatkan kesejahteraan karyawan dapat meningkatkan kinerja perusahaan sebesar 11%—55%.

Dalam survei yang dilakukan terhadap 1.100 perusahaan di 46 negara, termasuk Indonesia, sebanyak 90% perusahaan menyetujui bahwa investasi di bidang kesehatan merupakan strategi yang tepat untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan.

Menurut ILO, pengaturan dan kondisi kerja telah banyak berubah akibat pandemi COVID-19, membawa tantangan psikososial baru bagi kesehatan dan kesejahteraan pekerja.

Staf Teknis ILO, Grace Monica Halim, mengatakan kesehatan mental telah menjadi perhatian ILO jauh sebelum COVID-19 dinyatakan sebagai pandemi global pada Maret tahun lalu.

Dia menyoroti bahwa masalah kesehatan mental di tempat kerja merugikan ekonomi global hingga US$ 1 triliun setiap tahun karena hilangnya produktivitas.

Di Swiss, misalnya, biaya stres terkait pekerjaan selama pandemi meningkat sebesar 600 juta Franc Swiss setiap bulan dari 7,6 miliar sebelum pandemi.

Dia menjelaskan bahwa stres terkait pekerjaan mencakup berbagai kondisi, seperti kerja berlebihan, ketidakamanan pekerjaan, dan keseimbangan kehidupan kerja yang kabur.

Oleh karena itu, dia menekankan pentingnya mengelola stres kerja untuk membantu mengurangi risiko cedera kerja yang dapat mengakibatkan hilangnya hari kerja dan efek negatif terhadap produktivitas.

Philippe Auberger, Chief Logistics Officer Lazada Indonesia mengatakan salah satu bentuk investasi kesehatan yang dapat dilakukan perusahaan adalah menyediakan program medical check-up untuk para karyawan.

Dengan melakukan medical check-up, jika karyawan mengalami masalah kesehatan dapat segera ditangani sebelum penyakit semakin parah yang mengakibatkan biaya pengobatan jauh lebih besar.

Hasil medical check-up juga dapat meningkatkan kesadaran karyawan untuk mulai menerapkan gaya hidup sehat. Untuk perusahaan, pemberian program medical check-up kepada karyawan dapat menekan biaya kesehatan, sehingga medical check-up sebagai tindakan pencegahan penyakit semakin penting dilakukan.

“Karena itulah, kami memberikan layanan pengecekan kesehatan karyawan yang dilakukan melalui kolaborasi dengan Good Doctor menjadi inisiatif rutin di Lazada Logistics untuk memastikan para karyawan selalu terlindungi dan status kesehatan mereka bisa terus terjaga. Dengan demikian, seluruh karyawan dapat bekerja dengan tenang dan tetap produktif,” katanya.

Pemeriksaan medical check up yang dimaksud meliputi pemeriksaan fisik, mata, darah, urin, pengukuran dan perekaman aktivitas jantung (EKG), tes audiometri untuk menguji ketajaman pendengaran, serta tes spirometri untuk menilai kinerja paru-paru. 

Chief Medical Officer, PT Good Doctor Technology Indonesia, dr. Adhiatma Gunawan, mengatakan, Good Doctor menganalisis hasil medical check-up itu dan memberikan saran kepada setiap orang yang sudah melakukan medical check-up. Jika diperlukan, tim dokter akan merekomendasikan tindakan kuratif preventif untuk mencegah penyakit semakin parah.

Selain medical check-up, ada beberapa program-program kesehatan yang bisa dilakukan seperti kesehatan mental, penurunan berat badan, pencegahan diabetes dan penyakit kronis lainnya yang disebabkan gaya hidup tidak sehat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro