Otak selalu aktif, bahkan saat tidur. Namun, aktivitas tertentu dapat melibatkan otak dengan cara-cara baru, yang berpotensi meningkatkan memori, fungsi kognitif, atau kreativitas.
Dilansir laman Medical News Today, Senin (7/8/2023), berikut adalah beberapa aktivitas yang dapat membantu meningkatkan daya ingat, kognisi, dan kreativitas.
1. Meditasi
Meditasi umumnya melibatkan pikiran dengan cara yang tenang dan terkendali. Bermeditasi dapat memberikan banyak manfaat bagi otak dan tubuh.
2. Bermain game
Bermain permainan kartu atau permainan papan dapat bermanfaat bagi otak. Sebuah studi tahun 2017 menemukan hubungan antara bermain game dan penurunan risiko gangguan kognitif pada orang dewasa yang lebih tua.
3. Menyelesaikan teka-teki jigsaw atau gambar
Sebuah studi tahun 2018 menemukan bahwa teka-teki mengaktifkan banyak fungsi kognitif, termasuk persepsi, rotasi mental, memori kerja, dan penalaran.
Studi ini menyimpulkan bahwa mengerjakan teka-teki gambar secara teratur dapat melindungi dari efek penuaan otak.
4. Bermain catur
Sebuah meta-analisis tahun 2016 mencatat bahwa catur dan aktivitas rekreasi kognitif lainnya dapat meningkatkan, memori, fungsi eksekutif (kemampuan untuk memantau dan menyesuaikan perilaku untuk memenuhi tujuan yang ditetapkan), dan kecepatan pemrosesan informasi.
5. Mempelajari bahasa asing
Sebuah penelitian tahun 2019 mencatat bahwa bilingualisme (berbicara dalam dua bahasa) dapat meningkatkan dan memperkuat konektivitas antara berbagai area otak.
Para peneliti mengusulkan bahwa konektivitas yang ditingkatkan ini dapat berperan dalam menunda timbulnya penyakit Alzheimer dan bentuk demensia lainnya.
6. Mempelajari instrumen musik
Menurut sebuah studi tahun 2014, memainkan alat musik dapat bermanfaat bagi perkembangan kognitif pada otak muda dan membantu melindungi dari gangguan kognitif pada otak yang menua.