Gonore/
Health

Hati-hati, Ini Gejala dan Penyebab Gonore yang Harus Diwaspadai

Mia Chitra Dinisari
Selasa, 10 Oktober 2023 - 16:58
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Gonore atau yang biasa dikenal sebagai “kencing nanah” merupakan infeksi bakteri yang ditularkan melalui hubungan seksual.

Infeksi gonore merupakan salah satu jenis infeksi menular seksual (IMS) yang cukup sering terjadi.

Melansir laman resmi Kemenkes, risiko infeksi ini meningkat pada orang yang memiliki pasangan seksual yang tidak tetap atau orang yang bekerja sebagai pekerja seks.

Penyakit ini disebabkan oleh infeksi kuman Neisseria gonorrhoeae, yaitu bakteri Gram negatif berbentuk seperti biji kopi.

Gonore sangat menular, dan penularannya tak berbeda dengan IMS lainnya, yaitu melalui kontak seksual yang tidak aman, baik hubungan seksual melalui mulut, kelamin, maupun anus.

Selain menginfeksi kelamin, bakteri ini juga dapat menginfeksi anus, mata, dan tenggorokan. Ibu hamil yang mengidap gonore juga dapat menularkan bakteri ini ke bayinya.

Gonore disebut kencing nanah karena gejala paling umum yang dirasakan adalah keluarnya cairan kental seperti nanah berwarna kuning atau kehijauan dari alat kelamin laki-laki saat berkemih.

Keluhan tersebut dapat, yang disertai rasa perih atau panas. Gejala gonore  pada laki-laki meliputi keluarnya cairan kuning kental disertai peradangan hebat di muara saluran kencing, frekuensi buang air kecil meningkat, nyeri pada alat kelamin, terutama saat buang air kecil dan saat berhubungan seksual.

Gejala gonore pada perempuan antara lain mirip keputihan biasa, kadang-kadang disertai gangguan siklus menstruasi, atau pembengkakan vulva. Tak jarang infeksi dapat menyebar ke kandungan (organ reproduksi) sehingga memberikan gejala rasa nyeri menjalar ke bagian perut bawah atau panggul.

Gonore juga dapat dialami oleh bayi apabila ibu yang sedang hamil mengidap gonore. Gonore pada bayi ditularkan terutama saat persalinan normal sehingga mengakibatkan kebutaan pada bayi.

Pengobatan

Gonore dapat disembuhkan dengan pemberian antibiotik, berupa minum atau suntik. Dokter akan mempertimbangkan jenis antibiotik sesuai dengan kebutuhan. Sampaikan kepada dokter bila terdapat riwayat alergi obat atau bila sedang mengkonsumsi obat-obatan tertentu.

Kepatuhan pengobatan sangat diperlukan sampai dokter menyatakan bahwa infeksi sudah sembuh. Tanyakan pada dokter kapan waktunya kontrol untuk memastikan pengobatan sudah tuntas.

Jika gonore tidak diobati secara tuntas, gonore  maka dapat menyebabkan komplikasi berupa gangguan kesehatan reproduksi atau kesuburan., Bila infeksi gonore terjadi pada kondisi tubuh yang menurun infeksi dapat meluas ke seluruh badan sehinggabahkan dapat menyebabkan demam, kelainan kulit berupa ruam, dan nyeri sendi.

Pengobatan gonore pun juga menjadi lebih panjang. Selain itu, pPenting bagi pasien gonore untuk mengobati pasangan seksualnya dan mencegah terjadinya infeksi berulang. Karena Infeksi gonore dan juga sering disertai infeksi menular seksual lainnya yaitu klamidia. hampir selalu bersamaan, maka dalam pengobatan gonore sebaiknya juga diperiksa/diagnosis dan diberikan pengobatan untuk klamidia.

Pasien dianjurkan untuk menghindari hubungan seksual sampai terbukti sembuh berdasarkan hasil pemeriksaan oleh dokter dan laboratorium.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro