Bisnis.com, JAKARTA -- Bagi penggemar musik pop, siapa yang tak kenal dengan Taylor Swift. Penyanyi wanita yang memulai karirnya sebagai penyanyi bergenre country.
Mengutip Bloomberg, total kekayaan bersih Taylor Swift saat ini sudah mencapai US$780 juta. Dia mengungguli penyanyi ternama lainnya seperti Ariana Grande, Britney Spears, dan Adele, dan saat ini berada di peringkat #34 dalam daftar Wanita Terkaya Hasil Sendiri di Amerika versi Forbes.
Taylor masih berada di belakang Rihanna, dengan bayaran tertinggi dari karier di bidang musik.
Dari penjualan tiket konser dan album yang memecahkan rekor hingga portofolio real estat yang luas, superstar pop Taylor Swift telah membangun kerajaan bernilai jutaan dolar.
Eras Tour 2023
Tahun ini, Taylor Swift menggelar konser tur keliling dunia, The Eras Tour, yang memecahkan rekor dan menjadikannya artis wanita yang melakukan tur terlaris sepanjang masa,
The Eras Tour dapat menghasilkan pendapatan kotor lebih dari US$1 miliar, menjadikannya sebagai tur bernilai miliaran dolar pertama, menurut The Wall Street Journal.
Situs penjualan tiket konser, Ticketmaster, mencatat Superstar pop itu menjual 2 juta tiket untuk Eras Tour-nya pada 15 November 2022, jumlah tersebut merupakan tiket terbanyak yang pernah terjual untuk seorang artis dalam satu hari.
Eras Tour sudah mendulang kesuksesan besar kendati turnya belum selesai, karena akan digelar selama 20 bulan di seluruh Amerika Serikat, Kanada, Eropa, dan Asia.
Pertunjukan ini berdurasi hampir tiga setengah jam, menampilkan 44 hits terhebatnya, dan memiliki daftar bintang tamu yang terus bertambah, dari Ice Spice hingga Aaron Rodgers dan Karlie Kloss.
Tur Taylor baru saja menyelesaikan turnya di Mexico City, namun masih jauh dari selesai. Dia akan berangkat ke Amerika Selatan pada bulan November, lalu Asia, Australia, dan Eropa pada 2024. Selain itu, dia akan kembali ke Amerika Utara dan mengunjungi kota-kota seperti New Orleans, Indianapolis, dan Toronto, Kanada untuk menyelesaikannya turnya.
Bloomberg memperkirakan rata-rata harga tiket Eras sekitar US$254, sehingga pendapatan penjualan tiket rata-rata menjadi sekitar US$13 juta setiap malam. Pollstar mencatat, dari Maret hingga Juni, Taylor menghasilkan sekitar US$300 juta. Adapun, sekarang tur ini diperkirakan tengah dalam jalurnya untuk menembus pendapatan hingga US$1 miliar dan akan menjadi tur terlaris sepanjang masa.
Tak hanya dari tur, Forbes memperkirakan Taylor Swift juga akan meraup sekitar US$80 juta dari merchandise tur. Kemudian, ada pula film konser The Eras Tour, yang akan menjadi film konser terlaris di Amerika Utara, menghasilkan sekitar US$95 juta hingga US$97 juta dalam penjualan tiket selama akhir pekan pembukaannya di AS dan Kanada.
Film konser tersebut adalah bagian dari kemitraan antara Swift dan AMC Entertainment, yang merupakan distributor film tersebut. Film konser Eras Tour dibuka di seluruh dunia pada 13 Oktober 2023, dan tiketnya terjual lebih dari US$100 juta dalam sepekan sebelum film tersebut ditayangkan perdana di 100 negara.
Raup Kekayaan dari Properti
Selain dari tur, Taylor juga memanfaatkan kekayaan yang dihimpun dari kerja di bidang musik untuk membangun kerajaan real estat dan membantu Taylor Swift menghasilkan jutaan dolar.
Melansir The Wall Street Journal, Swift juga memiliki portofolio real estate senilai lebih dari US$150 juta, , termasuk rumah-rumah mewah di tepi pantai dan properti di Tribeca
Di antara propertinya, Swift memiliki beberapa unit di sebuah gedung kondominium mewah di Nashville, Tennessee. Dia pertama kali membeli penthouse di gedung Adelicia ketika dia berusia 19 tahun seharga US$1,99 juta melalui perwalian, dan kemudian membeli unit di bawahnya seharga US$387.000.
Kepemilikannya di Adelicia bernilai US$4 juta hingga US$6 juta. Swift juga memiliki perkebunan di Forest Hills, Tennessee yang nilainya diperkirakan US$8 juta.
Kemudian, Swift juga memiliki properti tepi pantai dengan tujuh kamar tidur dan sembilan kamar mandi di Watch Hill, Rhode Island, yang dilaporkan dibelinya melalui LLC dengan harga sekitar US$17,75 juta pada 2013. Properti seluas hampir 12.000 kaki persegi ini bernilai sekitar US$30 juta
Tak hanya itu, Swift juga masuk ke pasar real estate Manhattan, dan memiliki sebuah dupleks dan townhouse di Tribeca, senilai total US$45 juta. Dupleks tersebut awalnya adalah dua penthouse yang dibeli Swift dengan harga hampir US$20 juta, dan akhirnya digabungkan menjadi satu tempat tinggal.
Selain itu, sebelumnya pada 2015, superstar pop ini membeli Goldwyn Mansion yang bersejarah di Beverly Hills, California seharga US$25 juta. Perkebunan ini dibangun oleh Samuel Goldwyn, seorang produser Hollywood yang merupakan bagian dari studio film terkenal Metro-Goldwyn-Mayer.
Swift mengembalikan rumah besar tahun 1930-an itu ke kejayaannya, dan diberikan izin agar rumah tersebut dianggap sebagai bangunan bersejarah. Rumah tersebut saat ini bernilai sekitar US$30 juta.
