Bisnis.com, JAKARTA - Memiliki anak yang cerdas merupakan impian banyak orang tua. Namun, untuk mewujudkannya para orang tua perlu memahami bagaimana cara mendidik dan membesarkan anak.
Penelitian dari National Institute of Health menunjukkan bahwa 50 persen kecerdasan berasal dari genetik, sedangkan 50 persen lainnya berasal dari lingkungan anak.
Faktor genetik lebih pada apa yang diturunkan dari orang tua, sedangkan faktor lingkungan kondisi eksternal yang bisa dikontrol oleh orang tua dalam perkembangan kognitif anak.
Dilansir dari Connections Academy, orang tua seringkali kebingungan bagaimana cara mendidik dan membesarkan anak agar bisa tumbuh untuk mencapai impiannya.
Simak 10 rahasia cara mendidik dan membesarkan anak cerdas:
1. Membaca sejak dini
Membaca dapat memberikan manfaat bagi anak. Membaca membantu anak kecil mengembangkan keterampilan berbahasa, kemampuan mendengarkan, menambah jumlah kosa kata, menginspirasi kreativitas, dan meningkatkan daya imajinasi anak.
2. Luangkan waktu untuk permainan tidak terstruktur
Anak anak pada dasarnya penuh rasa ingin tahu dan belajar melalui bermain. Memberi anak-anak waktu bermain yang tidak terstruktur setiap hari mendukung perkembangan kognitif, sosial, dan emosional mereka .
3. Biarkan anak melakukan kesalahan
Membiarkan anak berjuang sendiri dan tidak membantunya merupakan hal yang sangat sulit bagi orang tua. Namun, jika Anda terus membantu memecahkan masalah anak, sang anak tidak akan pernah belajar memecahkan permasalahan sendiri.
Penelitian menunjukkan bahwa kegagalan adalah guru terbaik. Hal itu membuat anak-anak belajar dan bertumbuh dari kekecewaan dan kesalahan mereka, yang membawa pada kesuksesan di kemudian hari.
4. Buat anak bergerak
Kita sering mendengar tentang manfaat fisik dari olahraga, Namun, olahraga juga bermanfaat untuk emosional dan kognitif. Latihan aerobik meningkatkan daya ingat dan kemampuan anak untuk belajar.
5. Makan malam bersama
Jadwal pekerjaan yang sibuk mungkin membuat Anda sulit untuk menikmati makan malam dengan keluarga yang menyenangkan. Akan tetapi, makan malam keluarga sangat penting untuk perkembangan emosional dan kognitif anak.
Penelitian membuktikan bahwa anak-anak yang rutin makan bersama keluarganya memiliki keterampilan komunikasi yang lebih tinggi, harga diri yang lebih baik , dan kecil kemungkinannya untuk melakukan perilaku berisiko di kemudian hari.
6. Tetapkan rutinitas waktu tidur yang baik
Tidur yang cukup berperan penting dalam perkembangan kognitif anak. Penelitian menunjukkan korelasi langsung antara kecerdasan dan tidur. Anak-anak yang mendapatkan jumlah tidur yang cukup akan mempunyai kinerja yang lebih baik dalam penilaian.
7. Memberikan tugas
Pengalaman hidup di luar kelas mengajarkan anak menjadi lebih pintar di sekolah. Pekerjaan rumah merupakan bagian penting dalam tumbuh kembang anak. Studi yang mengikuti data selama 25 tahun menunjukkan bahwa remaja yang mulai melakukan pekerjaan rumah pada usia tiga atau empat tahun cenderung memiliki kecerdasan lebih tinggi dan hubungan yang lebih baik.
8. Melatih otak
Sama seperti tubuh yang mendapat manfaat dari olahraga, otak juga membutuhkan olahraga. Untuk membesarkan anak yang cerdas, Permainan seperti catur, dan backgammon membuat anak-anak berpikir dan memecahkan masalah sambil dan mencoba untuk menang, sehingga membangun kemampuan kognitif.
9. Daftarkan anak dalam pelajaran musik
Meskipun mendengarkan musik memiliki efek menenangkan pada otak dan membantu menghilangkan stres.
penelitian menunjukkan bahwa belajar memainkan alat musik membangun kemampuan kognitif. Mengikuti pelajaran musik dapat meningkatkan keterampilan pemahaman membaca, dan beberapa penelitian menunjukkan bahwa hal itu juga meningkatkan keterampilan matematika.
10. Pergi menjelajah
Keluar dan menjelajah adalah cara yang bagus untuk mengembangkan pikiran anak Anda melalui pengalaman baru. Berjalan-jalan di alam, mengunjungi museum, kebun binatang, akuarium, atau menonton pertunjukan memberi anak-anak pengalaman langsung dan mendalam yang mendukung pembelajaran.
