5. Mongolia
Mongolia berada di posisi kelima, yang merupakan salah satu negara dengan militer terlemah di dunia, dan bukan hanya di Asia, karena kurangnya sumber daya keuangan dan sedikitnya persediaan peralatan militer.
Negara ini tidak memiliki aset angkatan laut, dan hanya memiliki 11 pesawat militer yang terdiri dari helikopter tempur dan pesawat angkut. Mongolia menghabiskan sedikit lebih dari US$147 juta untuk pertahanan pada 2023, dan memiliki tenaga aktif sebanyak 35.000 tentara.
4. Tajikistan
Tajikistan memiliki salah satu militer terlemah di Asia, dengan tenaga aktif hanya 9.500 personel. Negara ini tidak memiliki aset angkatan laut, dan memiliki armada yang sangat kecil yaitu 80 tank tempur.
Sebanyak 25 pesawat militer Tajikistan tidak memiliki jet tempur, dan armadanya hanya terdiri dari helikopter tempur dan pesawat angkut.
Alasan utama mengapa Tajikistan tidak memiliki militer yang kuat adalah karena Tajikistan merupakan salah satu dari sedikit negara, yang tidak memiliki unit militer asli untuk diserap setelah runtuhnya Uni Soviet. Sehingga negara ini harus membangun militer baru dari awal pada 1994.
3. Kyrgyzstan
Berikutnya adalah Kyrgyzstan, yang jelas merupakan negara lemah dalam hal keamanan di Asia Tengah. Negara ini tidak memiliki aset angkatan laut dan hanya enam pesawat militer, semuanya merupakan helikopter tempur.
Satu-satunya wilayah di mana Kyrgyzstan mempunyai kekuatan adalah armada kendaraan tempur lapis bajanya, namun hal itu saja tidak cukup untuk membantu meningkatkan angkatan bersenjata yang kuat.
2. Maladewa
Maladewa memiliki kekuatan militer terkecil di Asia, dengan tenaga aktif hanya 4.000 tentara dan persediaan peralatan militer yang sangat sedikit.
Sebagian besar aset angkatan laut Maladewa adalah kapal patroli, dan empat pesawat militernya terdiri dari dua pesawat misi khusus dan dua helikopter tempur. Negara ini tidak memiliki tank dan hanya memiliki 23 kendaraan tempur lapis baja yang diterima dari India dan Bangladesh
1. Bhutan
Bhutan memiliki kekuatan militer terlemah di Asia dan di dunia, dan hal ini tidak mengejutkan mengingat jumlah personelnya hanya 7.500 tentara, dan tidak memiliki aset angkatan laut, tidak ada tank tempur, dan hanya dua pesawat militer.
Negara kecil di Himalaya yang terletak di antara China dan India ini tidak memiliki sumber daya keuangan untuk membangun militer yang kuat, dan hanya menghabiskan US$25 juta untuk belanja pertahanan pada tahun 2023.
Namun, meskipun lemah dalam hal pertahanan, negara ini termasuk di antara sedikit negara di dunia belum pernah diserang oleh negara asing lainnya.
Posisi Indonesia
Mengutip Global Fire Power Indonesia berada dalam 15 negara dengan militer terkuat di dunia. Indonesia berada di posisi ke-13 di bawah Brazil.