Paspor Terkuat di Asia Tenggara Tahun 2024, Indonesia Nomor 5/imigrasi.go.id
Travel

Paspor Terkuat di Asia Tenggara Tahun 2024, Indonesia Nomor 5

Mutiara Nabila
Minggu, 28 Juli 2024 - 09:10
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — Negara-negara di Asia Tenggara berada di tengah antara negara dengan paspor terkuat yang bisa berkunjung ke berbagai negara tanpa visa dan terlemah di dunia.

Berdasarkan laporan terbaru Henley Global Mobility Report edisi Juli, Singapura, Malaysia, dan Brunei memiliki paspor paling kuat di Asia Tenggara, sementara Laos dan Myanmar masih tergolong rendah dalam hal paspor di kawasan ini.

Dengan akses bebas visa ke 195 negara dan wilayah, Singapura menyandang gelar sebagai pemilik paspor paling kuat di dunia dan Asia Tenggara.

Sementara itu, Malaysia menduduki peringkat kedua regional dengan bebas visa masuk ke 182 destinasi, disusul Brunei di posisi ketiga dengan 166 destinasi.

Selanjutnya, Thailand, yang perekonomiannya sangat bergantung pada pariwisata, menempati peringkat keempat di kawasan Asia Tenggara dengan pemegangnya dapat mengakses 82 destinasi tanpa visa.

Di posisi kelima ada Indonesia, negara dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara, dengan kebebasan mengakses 76 destinasi tanpa visa.

Kemudian, pemegang paspor Filipina dapat mengakses 67 negara secara global tanpa visa, menempatkan Filipina pada peringkat keenam di kawasan ini.

Kamboja berada di peringkat ketujuh dengan akses bebas visa ke 53 destinasi, disusul Vietnam dengan akses ke 51 destinasi. Versi awal laporan Henley menyebutkan pemegang paspor Vietnam bisa mengunjungi 55 negara tujuan tanpa visa.

Di Asia Tenggara, paspor Vietnam berada di posisi kedelapan, lebih kuat dibandingkan Laos dan Myanmar.

Indeks ini memeringkat 199 paspor global berdasarkan jumlah tujuan yang dapat diakses oleh pemegangnya tanpa visa sebelumnya. Indeks ini diperbarui setiap bulan secara real time sepanjang tahun, seiring dengan perubahan kebijakan visa yang berlaku.

Negara-negara Asia Tenggara baru-baru ini juga tengah meningkatkan kampanye pembebasan visa mereka untuk menarik wisatawan internasional di tengah persaingan pariwisata regional yang ketat.

Penulis : Mutiara Nabila
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro