Bisnis.com, JAKARTA – Salah satu rest area di ruas tol Trans Jawa, tepatnya Tol Pemalang-Pejagan di Jawa Tengah ini bukan tempat istirahat biasa.
Bagaimana tidak, Rest Area Heritage yang terletak di KM 260B Banjaratma, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes ini dulunya merupakan bekas pabrik gula zaman onderneming ala Belanda.
Kesan megah masih terpancar dari eks bangunan Pabrik Gula Banjaratma yang dibangun pada tahun 1908 oleh N.V. Cultuurmaatschappij, sebuah perusahaan perkebunan yang bermarkas di Amsterdam ini.
Tim Jelajah EV & UMKM Bisnis Indonesia 2024 singgah di sini dalam perjalanan kembali ke Jakarta, beberapa waktu lalu.
Menilik historisnya, pabrik yang berdiri di atas lahan seluas 10,5 hektar ini, terpaksa harus gulung tikar pada 1997 akibat tingginya biaya operasional. Beberapa waktu kemudian, bangunan ini ditetapkan sebagai bangunan cagar budaya dan diberdayakan sebagaimana saat ini.
Selain aspek sejarah yang kental, Rest Area Heritage juga kian menarik karena menawarkan aspek keberlanjutan, tercermin dari adanya stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU). Pengguna kendaraan listrik tak perlu risau kehabisan daya baterai sebelum melanjutkan perjalanannya.
SPKLU ini dimiliki anak usaha dari PT Astra International Tbk. (ASII), yaitu SPKLU Astra Otopower. Dengan jenis ultra fast charging berdaya 120 kW, tak perlu menunggu begitu lama agar daya mobil listrik pengunjung terisi penuh.
Tak berhenti di situ, pengunjung dapat pula menelusuri area dalam gedung yang merupakan sentra UMKM, berjajar lengkap mulai dari pernak-pernik khas Jawa Tengah hingga ragam kuliner.
Mengingat perjalanan yang masih panjang ke Jakarta, Tim Jelajah memutuskan untuk mengisi perut di salah satu gerai kuliner, yakni RM Sari Mantap yang menyediakan makanan khas Tegal.
Tersedia beragam menu seperti nasi goreng, sate kambing, sop iga, sop buntut, dan lain sebagainya. Terdapat pula aneka jus buah dengan harga yang ramah di kantong.