Bisnis.com, JAKARTA - Tubuh Anda bisa mengirimkan sinyal ketika ada sesuatu yang tidak beres pada kondisi kesehatannya termasuk ketika Anda diam-diam menderita diabetes.
Diabetes tidak berkembang dalam semalam, dia memberikan tanda peringatan dini yang diabaikan banyak orang.
Dilansir dari timesofindia, memperhatikan perubahan fisik ini dapat membantu mendeteksi diabetes sejak dini, memungkinkan intervensi tepat waktu dan pengelolaan kesehatan yang lebih baik.
Berikut adalah 8 petunjuk fisik yang dapat mengindikasikan tubuh sedang mengembangkan diabetes.
1. Kulit yang gelap di sekitar leher dan ketiak
Jika Anda melihat bercak kulit yang gelap dan lembut di leher, ketiak, atau selangkangan, itu bisa menjadi tanda resistensi insulin—tanda bahaya utama untuk pradiabetes dan diabetes tipe 2. Kondisi ini, yang disebut akantosis nigrikans, terjadi ketika kelebihan insulin memicu pertumbuhan sel kulit yang tidak normal.
2. Kutil kulit muncul
Apakah Anda tiba-tiba melihat pertumbuhan kulit kecil dan lembut di leher, ketiak, atau kelopak mata Anda? Meskipun kutil kulit umum terjadi, peningkatan jumlahnya dapat dikaitkan dengan kadar insulin yang tinggi, yang mungkin merupakan tanda awal diabetes.
3. Lingkar pinggang yang lebih dari setengah tinggi badan Anda
Lemak perut berlebih—terutama jika lingkar pinggang Anda lebih dari setengah tinggi badan Anda—merupakan prediktor kuat resistensi insulin dan diabetes. Bagian tengah tubuh yang tebal menunjukkan bahwa lemak visceral menumpuk di sekitar organ tubuh Anda, sehingga meningkatkan risiko penyakit metabolik.
4. Perut yang keras dan padat
Perut yang keras dan keras seperti batu tidak selalu menjadi tanda kekuatan. Tidak seperti lemak lunak, perut yang keras dan padat sering kali disebabkan oleh lemak visceral yang dalam, yang sangat terkait dengan diabetes. Lemak ini mengganggu fungsi insulin, sehingga kadar gula darah menjadi lebih sulit dikendalikan.
5. Kaki dan pergelangan kaki bengkak
Jika kaki atau pergelangan kaki Anda sering bengkak, itu bisa jadi pertanda sirkulasi darah yang buruk—masalah umum pada orang dengan kadar gula darah tinggi. Diabetes dapat memengaruhi aliran darah dan menyebabkan retensi cairan, yang membuat kaki Anda tampak bengkak atau sembab.
6. Tekanan darah tinggi yang tidak kunjung membaik
Banyak penderita diabetes juga berjuang melawan tekanan darah tinggi. Itu karena kelebihan insulin dalam aliran darah dapat menyempitkan pembuluh darah, membuat jantung bekerja lebih keras. Jika tekanan darah Anda tetap tinggi meskipun menjalani gaya hidup sehat, mungkin sudah waktunya untuk memeriksa gula darah Anda.
7. Leher berlemak atau lembek
Jika Anda melihat leher yang lebih tebal atau lembek, itu bisa jadi tanda peringatan. Penumpukan lemak di sekitar leher dikaitkan dengan resistensi insulin dan sindrom metabolik, yang keduanya meningkatkan risiko diabetes.
8. Bonggol di belakang leher
Bonggol lemak kecil di pangkal leher (sering disebut "punuk kerbau") dapat menandakan ketidakseimbangan hormon yang terkait dengan diabetes dan resistensi insulin. Ini juga dapat mengindikasikan sindrom Cushing, suatu kondisi yang dapat meningkatkan kadar gula darah.