Ilustrasi/Mirror
Health

2015, Pasien Diabetes di Indonesia Diperkirakan Capai 9,1 Juta Orang

Duwi Setiya Ariyanti
Jumat, 10 April 2015 - 15:33
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA-- Pasien diabetes di Indonesia pada 2015 diperkirakan mencapai 9,1 juta orang.

Ketua Perkumpulan Endokrinologi (PERKENI) Pusat Achmad Rudijanto mengatakan diperkirakan pada 2015 terdapat 9,1 juta pasien diabetes. Tingginya angka ini menyebabkan Indonesia berada di peringkat ke-5 negara dengan pengidap diabetes terbanyak.

"Dari data terakhir terdapat 9,1 juta pasien diabetes di Indonesia pada 2015," ujarnya dalam acara Media Briefing Kapasitas Tenaga Kesehatan dalam Pengendalian Diabetes di Indonesia Perlu Ditingkatkan di Hotel Holiday Inn, Jakarta, Jumat (10/4/2015).

Angka ini menunjukkan perlu dilakukan upaya serius untuk terus menekan jumlah pasien yang memiliki faktor risiko, berisiko, dan mengidap diabetes. Oleh karena itu, pihaknya menilai diperlukan peran stakeholder untuk turut terlibat meningkatkan akses pelayanan kesehatan.

"Kita harus berbuat sesuatu dengan memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik," katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Medical & Regulatory Director Sanofi Group Indonesia Arya Wibitomo mengatakan perlu dilakukan perubahan tata laksana penanganan diabetes.

Dengan demikian, diperlukan peningkatan kapasitas tenaga kesehatan sebagai upaya pengendalian diabetes. Caranya, dengan skema kerja sama melalui pelatihan partnership in diabetes control in Indonesia (PDCI).

Melalui program ini, terdapat 5.000 dokter umum dan 500 dokter spesialis penyakit dalam yang mengikuti pelatihan secara bertahap selama lima tahun.

"Perubahan tata laksana pengelolaan diabetes dengan melakukan peningkatan kapasitas 500 internis dan 5.000 dokter umum," katanya. (Bisnis.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro