Bisnis.com, JAKARTA - Steven Tyler dari Aerosmith membantah spekulasi bahwa dia terkena serangan jantung atau kejang-kejang, namun tidak banyak mengklarifikasi penyakit yang menyebabkan band tersebut membatalkan sisa turnya di Amerika Selatan.
Band rock itu bulan lalu membatalkan empat pertunjukan terakhirnya di Brasil, Chile, Argentina dan Meksiko karena Tyler menghadapi "masalah medis tak terduga" yang memerlukan perawatan segera.
"Saya memberi Anda semua A + untuk spekulasi kreatif tapi yang pasti saya tidak mengalami serangan jantung atau kejang," tulis Tyler di situs resmi Aerosmith, Senin (2/10/2017).
Pria 69 tahun itu menambahkan, bahwa dia menyesal band tersebut harus mempersingkat turnya, ia menulis "Saya harus menjalani perawatan yang hanya bisa dilakukan oleh dokter saya di Amerika Serikat."
Dia tidak menjelaskan lebih jauh.
Tyler telah menderita banyak masalah medis di masa lalu, mulai dari penyalahgunaan obat-obatan terlarang, kecanduan obat-obatan terlarang, patah bahu, beberapa operasi kaki, operasi akord vokal dan hepatitis C seperti dikutip dari Reuters.