Bisnis.com, NEW YORK - Seorang penguntit telah tinggal di istana kediaman Jennifer Lopez di Southampton, New York selama satu minggu ketika Lopez tengah bepergian.
Lopez kini telah menuntut penguntit tersebut yang baru-baru ini diketahui namanya sebagai John Dubbis. Laki-laki berumur 40 tahun itu adalah seorang mantan pemadam kebakaran dari Rhode Island.
Pihak kepolisian mengungkapkan, Dubbis ditangkap dan dikenai sanksi atas pencurian, peguntitan dan tindakan criminal atas kepemilikan barang-barang Lopez.
“Kemunculan dia selanjutnya di Pengadilan Southampton akan dijadwalkan pada 28 Agustus, ujar kepala pengadilan DeBorah Renee Brathwite. Pada masa menunggu ini, dia ditahan di penjara Suffolk Country dengan denda US$100.000.
Pengadilan memeriksa kembali Dubis perihal proses kriminalnya, tetapi dia dipastikan tidak bersalah dalam tindak pencurian. Dubis hanya diketahui berenang di kolam renang Lopez, setelah anak kembar J-Lo, Max dan Emme meng-upload foto mereka ketika sedang bermain di sekitar kolam renang.
Polisi kini sedang memerikasa kondisi kejiwaan Dubbis.
Lopez disebutkan membeli rumah di kawasan Southampton Water Mill yang dilengkapi dengan 8 kamar tidur itu pada bulan Mei. Berdasarkan data dari agen real estate Corcoran, rumah dengan 7 kamar mandi, sebuah kolam renang dan guest house, sebuah ruang media dan ruang sauna itu ditaksir seharga US$9.995 juta.
Kediaman di kawasan sekeliling Southampton dan East Hampton di Long Island New York tercatat merupakan kawasan perumahan real estate termahal di Amerika.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
