Bisnis.com, JAKARTA— Kebiasaan mengkonsumsi jus buah dan sayur yang mengandung vitamin dan mineral merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kekebalan tubuh dari berbagai penyakit.
Namun, belum semua orang menyadari betapa pentingnya mengkonsumsi buah dan sayur yang sesuai dengan kebutuhan tubuh. Sementara untuk mendapatkan buah dan sayur relatif mudah baik di pasar tradisional apa lagi di pasar modern.
Nutrisi yang terdapat dalam jus juga mudah diserap oleh tubuh. Banyak pakar kesehatan merekomendasikan mengkonsumsi jus sebagai minuman kesehatan.
Meski sudah biasa membuat jus, namun perlu pula memperhatikan cara mengolahnya agar khasiatnya dapat diperoleh secara optimal dan jangan asal membuat jus saja.
Terdapat 5 cara praktis membuat jus yang ditulis oleh dokter Dwi B. Susanto dalam buku berjudul Jus Dahsyat Tumpas Penyakit, Sehat & Awet Muda.
- Menyiapkan alat dan bahan. Peralatan yang diperlukan untuk membuat jus antara lain pisau dapur, pengupas buah khusus (peeler), talenan, dan blender atau juice extractor. Gunakan pisau stainless (anti karat) agar tidak merusak kandungan gizi dalam buah dan tidak cepat berwarna kecoklatan. Sebaiknya menggunakan talenan plastik, apabila menggunakan talenan berbahan kayu, pilih yang permukaannya datar agar mudah untuk dibersihkan setelah digunakan. Pilih buah atau sayur dalam kondisi segar dan bebas pestisida atau menggunakan buah dan sayur organik
- Mencuci dan mengupas kulit buah. Semua buah atau sayur yang akan digunakan pastikan telah dicuci dengan air yang mengalir. Atau menggunakan sabun khusus untuk mencuci buah dan sayuran. Tujuannya untuk mengurangi pestisida dan lilin pengawet yang terdapat pada permukaan luar buah. Kulit apel dan wortel tidak perlu dikupas. Kalau dikupas kulitnya dapat mengurangi serat dan zat pektin yang terkandung di dalamnya. Kedua zat itu berfungsi untuk meningkatkan pertumbuhan bakteri baik dalam usus, memperkecil risiko kanker, menurunkan risiko kegemukan dan mengatasi kadar lemak darah yang berlebihan. Untuk jenis sayuran yang akan dijus sebaiknya dicuci terlebih dahulu sebelum dipotong-potong, bertujuan agar nutrisi dalam sayur tidak terbuang begitu saja saat pencucian
- Mengkombinasikan jus dapat memberikan banyak manfaat. Membuat jus dengan bermacam-macam buahatau sayur dan rempah. Misalnya, buah jeruk dan apel, sayuran yang pahit dikombinasikan dengan buah yang manis atau buah yang dikombinasikan dengan jahe atau sedikit kayu manis
- Buatlah jus untuk sekali minum. Jika menyimpan jus dalam waktu terlalu lama dapat mengurangi manfaat jus, karena kandungan enzim dan fitonutrisinya yang terdapat dalam jus sangat mudah rusak oleh udara di sekitar kita. Jika tidak dapat meminumnya langsung, simpanlah di termos aluminium dan masukan dalam kulkas. Menyimpan seperti ini hanya dapat mempertahankan vitamin dan jus selama empat jam
- Kurangi gula. Jangan terlalu banyak menambahkan gula pasir, sirup atau susu kental manis ke dalam jus. Karena dapat mengurangi kandungan khasiat dan merusak nutrisi baik dari jus buah. Gunakan gula secukupnya, apabila kurang manis, gula dapat digantikan dengan madu. Tubuh kita hanya diperbolehkan menerima gula sebanyak 50 gram per hari. Lebih dari itu akan berisiko menimbulkan berbagai penyakit.