Bisnis.com, LOS ANGELES—Aktris Angelina Jolie menanggapi gugatan banding dari pengadilan sebelumnya bahwa film perangnya berjudul In the Land of Blood and Honey tidak melanggar hak cipta milik seorang jurnalis Kroasia.
Dalam gugatan yang dilayangkan Juni 2012, James J. Braddock mengklaim bahwa flm Jolie mengandung persamaan pada pokoknya untuk buku bahasa Kroasia miliknya berjudul The Soul Shattering yang hak ciptanya dilanggar.
Bloomberg melaporkan dalam lamannya pada Senin (18/8/2014), pengadilan tidak menyetujui dan pada Maret 2013 menolak klaim pelanggaran tersebut.
Pada 13 Agustus 2014, Jolie mengajukan jawaban dan mengatakan bahwa isi gugatan emosional Braddock tidak mengandung analisis nyata dari pelanggaran standar pengadilan.