Bisnis.com, JAKARTA – Pementasan opera kelas dunia Traviata masih dua minggu lagi. Namun, tidak salah jika persiapan untuk menyaksikan opera kelas dunia ini mulai disiapkan sejak sekarang. Termasuk kesempatan untuk mengikuti master class dengan pengajar langsung dari Artemiz Dansa.
Direktur Istituto Italiano di Cultura Michela Linda Magri menuturkan tim produksi yang terlibat dalam pertunjukan ini ada 10 orang. Terdiri dari 7 penari, 2 teknisi, dan 1 koreografer. Selain 7 penari dari Artemis Danza, ada 14 penari Indonesia yang juga tampil di bagian terakhir.
Properti berupa kostum dirancang oleh Monica Casadei, pendiri dan juga koreografer Artemis Danza. Setiap kostumnya menggambarkan perasaan hati setiap tokohnya. Warna putih menunjukkan hati putih bersih, berbeda warna merah menunjukkan hati yang terluka dan tersayat-sayat.
Presiden Direktur Ciputra Artpreneur Rina Ciputra Sastrawinata menuturkan ini menjadi mimpi sang ayah, dimana Ciputra Artpreneur hadir sebagai jembatan pertukaran kebudayaan Barat dan Timur.
Pertunjukan internasional sekelas opera Traviata ini menjadi istimewa karena jarang ditemukan. Selain pementasan, grup balet Artemis Danza juga akan menggelar workshop Master Class. Workshop akan diselenggarakan dalam dua kelas. Kelas pertama untuk 14 penari Indonesia, yang akan ikut tampil dalam babak terakhir pertunjukan Traviata. Kelas kedua akan digelar pada 15 Juni, yang diperuntukkan bagi penari pemula untuk belajar.