Bisnis.com, MEDAN-- Pemprov Sumatra Utara (Sumut) mendapat tambahan anggaran promosi pariwisata dari Kementerian Pariwisata hingga akhir tahun ini menjadi Rp10 miliar. Sebelumnya, dalam APBD 2015, alokasi untuk promosi pariwisata hanya Rp1 miliar.
Sekretaris Daerah Pemprov Sumut Hasban Ritonga mengatakan, kendati alokasi dana promosi telah ditambah oleh Kementerian Pariwisata, belum cukup untuk mempromosikan destinasi pariwisata yang ada di Sumut.
"Kami sangat mengapresiasi tambahan tersebut. Tapi, di provinsi mana pun, kebutuhan untuk promosi destinasi sulit diukur, karena selalu muncul banyak destinasi baru. Tapi, tambahan alokasi kali ini bisa kami manfaatkan untuk fokus promosi beberapa destinasi utama, khususnya Danau Toba," ucap Hasban, Kamis (27/8/2015).
Dengan tambahan dana tersebut, Pemprov Sumut menargetkan sepanjang tahun ini mampu paling tidak meraup 300 ribu kunjungan wisatawan mancanegara.
Menteri Pariwisata Arief Yahya menuturkan, selain menambah dana promosi pariwisata, pihaknya juga menambah anggaran untuk mengembangkan Geopark Kaldera Toba dengan rincian Festival Danau Toba menjadi Rp2 miliar, International Sport Tourism Rp2 miliar, membangun etalase Rp2 miliar, dan untuk tata kelolanya Rp1 miliar.
Berdasarkan data BPS, pada Juni 2015, kunjungan wisman ke Sumut mencapai 17.754 kunjungan, atau turun 10,98% dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Jika dibandingkan dengan tahun lalu, jumlah tersebut juga merosot 19,08%. Kunjungan wisman dari Malaysia masih merupakan yang terbesar yaitu 9.957 kunjungan atau 56,08 persen dari total wisman yang berkunjung ke Sumut.