Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Kedutaan Besar RI di Riyadh menggelar promosi wisata di tiga kota besar Arab Saudi untuk meningkatkan kunjungan wisatawan negeri minyak itu ke Indonesia.
Dikutip dari Indonesia Travel, Kamis (19/11/2015), acara pertama digelar di Riyadh, Ibu Kota Arab Saudi, pada 16 November dan dihadiri oleh 100 pelaku usaha wisata dari negara tersebut.
Selanjutnya promosi wisata dilaksanakan di kota metropolitan Dammam pada 18 November dan Kota Jeddah pada 20 November. "Promosi wisata di tiga kota Arab Saudi ini dilakukan untuk mendukung program pemerintah yang menargetkan 12 juta wisatawan asing ke Indonesia," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya.
Adapun pelaku usaha Indonesia yang hadir antara lain ialah Sun Island Bali Group, Hotel Discovery Kartika Plaza, Hotel Borobudur Jakarta, Samabe Bali Suites & Villas, Accor Hotels Group, Fokus Indonesia Tours, Kemtravel, Marintur Indonesia, Nira Travel dan Intercontinental Bali Resort, serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Nusa Tenggara Barat.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya KBRI Riyadh Ahrul Tsani Fathurrahman mengatakan melalui promosi wisata itu, pemerintah memasilitasi pelaku usaha wisata Arab Saudi dengan industri pariwisata Indonesia dalam membuat kontrak paket-paket wisata yang atraktif dan bersaing sehingga dapat dipasarkan ke wisatawan potensial setempat.
Pada 2014, Kementerian Pariwisata mencatat jumlah wisatawan Arab Saudi yang mengunjungi Indonesia sebanyak 147.074 orang. Jumlah itu mencakup 60% dari total wisatawan asal Timur Tengah.
Menurut data International Tourist Organization, Arab saudi merupakan negara dengan pengeluaran sektor pariwisata terbesar pada 2014 dan berada di urutan pertama dalam daftar indeks pengeluaran wisata global dari 139 negara.
Statistik dari The Tourist Information and Research Center 2014 menunjukkan sekitar empat juta wisatawan Arab Saudi bepergian ke luar negeri dan menghabiskan sekitar US$6,4 miliar.