Bisnis, JAKARTA - Serombongan Shaolin telah menyelesaikan pergelaran "the Soul of Shaolin" di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (17/4/2016) lalu. Selanjutnya mereka kembali manggung menghibur warga di Kota Bandung, Jawa Barat.
Tampil sejak 14 April lalu, para pria dan bocah plontos itu sukses menghibur warga Jakarta. Sebagian lain mengobati kerinduan akan kampung halaman leluhur ataupun mengingatkan pada film-film kolosal China.
Di Istora Senayan, Soul of Shaolin tampil pada 13-17 April dengan 11 kali pertunjukan. Di Kota Kembang, 38 pendekar Shaolin dari pegunungan Shongsan Propinsi Henan Sabuga itu akan pentas di Sabuga pada 24 April dengan tiga kali pertunjukan.
Pada pementasan terakhir Shaolin di Ibu kota, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan yang mewakili Presiden Joko Widodo mengatakan tontontan Shaolin ini merupakan bentuk persahabatan dua banga yakni Indonesia dan Tiongkok.
"Kedua bangsa ini bukan teman baru, jalinan persahabatannya bisa ditarik panjang," katanya saat memberi sambutan.
Tiongkok bersinar contoh sebuah bangsa peradaban dapat melampau tahun. Dinasti dan penguasa boleh berganti, tapi peradaban tetap menyala. Bangsa Indonesia juga bercahaya, karena teridri dari 700 kelompok bahasa dan 400 suku bangsa berkumpul merayakan kebhinekaan.
" Tidak aneh Bangsa Tiongkok dan Indonesia menjalin persahabatan panjang. Kami apresiasi setinggi-tingginya," ujarnya.
