Referensi

Panduan Mengenal Alergi pada Anak

Azizah Nur Alfi
Senin, 9 Mei 2016 - 11:34
Bagikan
Bisnis.com, JAKARTA- Masih ditemukan di lingkungan sekitar, orang tua memantangkan makanan tertentu pada anak yang menderita penyakit alergi. Demikian pula, pantangan yang ketat juga terjadi pada ibu hamil dan menyusui yang diduga memiliki alergi dalam keduanya. Padahal, belum tentu makanan tersebut menjadi pencetus alergi yang muncul.
 
Konsultan Alergi-Imunologi Anak dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Zakiudin Munasir, meluruskan salah kaprah tentang alergi yang banyak dipahami masyarakat melalui buku Mengenal Alergi pada Anak. Buku ini dapat menjadi pedoman praktis bagi kaum awam dan kalangan medis agar tidak terjadi kesalahan dalam menangani anak yang mengalami reaksi alergi.
 
Dalam buku setebal 149 halaman, penulis konsisten menempatkan kaum awam sebagai pembaca sejak halaman pertama. Hal ini terlihat dari penempatan daftar istilah kedokteran beserta pengertiannya pada halaman pertama. Meski berlatar belakang dokter spesialis anak, penulis sukses membahasakan penyakit alergi dengan bahasa yang mudah dimengerti.
 
Pembaca akan lebih mudah memahami buku seputar alergi ini karena penulis membaginya dalam 12 bab. Pada bab pendahuluan, penulis menunjukkan angka penderita penyakit alergi yang terus meningkat seiring dengan pola hidup masyarakat. Beberapa penyumbang yang secara tidak langsung meningkatkan kejadian penyakit alergi seperti, tingginya polusi yang didapati dari udara, makanan, hingga kosmetik. Bahkan, zat pewangi yang saat ini cenderung sering diberikan pada bayi dapat menimbulkan alergi pada anak-anak yang memliki bakat alergi.
 
Jawaban terhadap banyaknya mispersepsi yang terjadi pada penyakit alergi terlihat pada bab Mekanisme Terjadinya Alergi dan Alergen Pencetus Reaksi Alergi. Pada halaman 24 dicontohkan ada seseorang yang menderita alergi obat yang sumbernya dari makanan. Misalnya, seseorang menderita alergi setelah mengkonsumsi hati ayam, padahal dia tidak alergi terhadap hati ayam. Setelah diteliti, ternyata dalam hati ayam terkandung obat-obatan yang dikonsumsi ayam melalui makanannya. Hati adalah tempat proses metabolisme obat, sehingga obat-obatan tersebut terkonsentrasi di jaringan hati.
 
Masih di halaman yang sama, dicontohkan ada seseorang yang menderita reaksi shock anafilaksis setelah minum susu, padahal orang tersebut tidak memiliki riwayat alergi susu sapi. Ternyata susu tersebut mengandung obat penisilin yang berasal dari sapi yang mendapat suntikan penisilin dari dokter hewan karena menderita sakit. Dengan demikian, untuk menentukan alergi obat tidak cukup dengan anamnesis atau menanyakan kepada pasien.
 
Meski buku ini telah menyampaikan jenis, gejala, hingga diagnosis alergi, tetapi buku ini hanya sebagai pedoman pengetahuan praktis mengenai Alergi. Buku ini tidak lantas menggantikan kunjungan ke dokter untuk menentukan diagnosis dan pengobatan alerginya. Begitu pula, rincian beberapa jenis obat yang digunakan untuk terapi alergi [halaman 141], tidak bisa semata-mata digunakan tanpa petunjuk dokter. Dengan demikian, buku ini meluruskan pemahaman yang masyarakat tentang alergi, agar tidak lagi salah kaprah.
 
Judul Buku: Mengenal Alergi pada Anak: Petunjuk Praktis Mengenai Alergi pada Anak untuk Awam dan Kalangan Medis Anak
Penulis: Dr dr Zakiudin Munasir SpA(K)
Penerbit: Kompas Media Nusantara
Cetakan Pertama: April 2016
Halaman: 149 Halaman
ISBN: 978-602-412-006-1
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro