Bisnis.com, PONTIANAK – Pelaku usaha hotel dan restoran di Kota Pontianak Kalimantan Barat (Kalbar) optimistis tingkat hunian kamar di Kota Pontianak bakal berlangsung normal H+10 Idulfitri.
Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kalbar Yuliardi Qamal mengatakan, selama Ramadan memang terjadi penuruanan tingkat hunian kanan berkisar sebesar 20%-30%.
“Hotel-hotel di kota ini fokus pada aktivitas keagamaan selama ramadan dan masyarakat mengurangi kegiatan di hotel,” tuturnya kepada Bisnis, Minggu (25/6/2017).
Kendati demikian, menurutnya, hunian akan kembali normal dan berangsur naik setelah Lebaran.
Pasalnya, lanjut dia, keterisian kamar di Kota Pontianak didominasi pelaku bisnis yang memiliki usaha di Kalbar.
“Tamu kita itu banyak pelaku bisnis dan mereka juga mengurangi kegiatan di hotel,” tuturnya.
