Bisnis.com, JAKARTA -- Keputusan J.K. Rowling untuk memilih Claudia Kim, aktris asal Korea Selatan, untuk memerankan sosok Nagini dalam film terbaru di semesta Harry Potter menuai reaksi dari warganet.
Ada warganet yang menilai pemilihan Kim untuk karakter tersebut sebagai rasisme dan merendahkan orang Asia. Pasalnya, Nagini--yang awalnya manusia--berubah menjadi ular setelah terkena kutukan dan akhirnya dipelihara oleh Voldemort.
Nagini adalah tokoh yang penting bagi Voldemort--musuh besar Harry Potter--dalam upayanya kembali ke wujud manusia yang utuh.
"Dengar Joanne, kami paham, Anda tidak memasukkan perwakilan yang memadai ketika menulis buku itu. Tapi, tiba-tiba membuat Nagini sebagai seorang perempuan Korea adalah sampah," ujar akun Twitter @J_A_Moulton, Rabu (26/9/2018).
Ini adalah salah satu dari sekian banyak cuitan yang menyampaikan kekecewaan atas pemilihan perempuan Asia untuk karakter tersebut.
The Guardian melansir ada pula yang menyinggung bahwa dalam buku Harry Potter, hanya warga Inggris yang bisa masuk ke sekolah sihir Hogwarts dan tidak disebutkan apakah ada sekolah sihir di Asia, lalu Rowling membuat karakter tentang seorang perempuan Asia yang dijebak oleh pria kulit putih dan mencuci otaknya.
Meski demikian, Rowling mempertahankan keputusannya dan mengatakan bahwa Nagini diambil dari sosok naga dari Indonesia. Dia menerangkan naga tersebut kadang digambarkan sebagai makhluk bersayap dan terkadang berbentuk setengah manusia, setengah ular.
The Naga are snake-like mythical creatures of Indonesian mythology, hence the name ‘Nagini.’ They are sometimes depicted as winged, sometimes as half-human, half-snake. Indonesia comprises a few hundred ethnic groups, including Javanese, Chinese and Betawi. Have a lovely day
— J.K. Rowling (@jk_rowling) September 26, 2018
Rowling melanjutkan dia sudah menyimpan rahasia bahwa Nagini adalah seorang maledictus--manusia yang berubah menjadi hewan karena kutukan--selama 20 tahun.
Rowling menjadi pihak yang dikritik karena dia menulis skenario atas film berjudul "Fantastic Beasts: Crimes of Grindelwald" itu. Dia juga berperan sebagai produsernya.
Sementara itu, Kim justru menyatakan kebanggaannya karena bisa ikut berpartisipasi dalam film itu.
Tokoh Nagini turut dikisahkan dalam film tersebut, yang dijadwalkan dirilis pada akhir tahun ini. Karakter ini diperlihatkan untuk pertama kalinya melalui trailer yang diluncurkan kemarin.
Kim, yang juga bermain di "Avengers: Age of Ultron", bukan satu-satunya aktris dalam film tersebut yang menjadi perhatian dan menuai kontroversi. Sebelumnya, keputusan mempertahankan Johnny Depp sebagai Gellert Grindelwald juga dikritik karena sang aktor tengah tersangkut kasus kekerasan rumah tangga.