1. Bahaya di Balik Minuman Kekinian, Pilih Tren atau Sehat?
Suatu kali dalam acara Playfest 2019 yang digelar pada Minggu (25/8/2019), Tompi, penyanyi yang juga notabenenya adalah seorang dokter memberi pertanyaan menarik pada sesi talkshow bersama Gibran Rakabuming Raka.
Situasinya, putra sulung Presiden RI tersebut baru saja mendapatkan suntikan dana Rp71 miliar untuk start-up minuman kekiniannya, Goola.
Baca selengkapnya di sini.
2. Pembakaran Lemak Tubuh Terjadi jika Detak Jantung Mencapai 100 Degup Per Menit
Dokter spesialis kedokteran olahraga menjelaskan bahwa kondisi olahraga yang bisa berdampak pada pembakaran lemak tubuh baru dapat dicapai jika detak jantung mencapai di atas 100 degup per menit.
Dokter Zaini K. Saragih dari RS MMC Jakarta mengatakan bahwa apabila seseorang hanya melakukan olahraga santai, seperti peregangan yang detak jantungnya tidak melebihi 100 degup per menit (beat per minute/bpm), hal itu tidak akan bisa membakar lemak.
Baca selengkapnya di sini.
3. Leila Chudori Ungkap Alasannya Pilih Podcast Untuk Mengulas Buku
Penulis sekaligus penyiar radio Leila Chudori menceritakan alasannya memilih platform podcast untuk menjadi medianya mengulas buku bersama para tokoh penggemar literasi dan penulis bukan karena uang.
Leila Chudori baru-baru ini meluncurkan channel podcast berjudul Coming Home with Leila Chudori yang dapat diperdengarkan melalui media Spotify, Soundcloud, Apple Podcast, Google Podcast dan third party platform lainnya dengan narasumber ahli seperti penggemar literasi yakni Dian Sastrowardoyo, Mira Lesmana, Dee Lestari dan lain-lain.
Baca selengkapnya di sini.
4. Ingin Anak Sehat? Penuhi Kebutuhan Seratnya
Serat merupakan salah satu komponen penting yang dibutuhkan anak untuk mendukung pencernaan sehat sejak dini. Asupan serat yang cukup dapat membantu menghindari masalah pada saluran cerna seperti sembelit.
Sayangnya, masih banyak orangtua yang belum memahami seberapa banyak kebutuhan serat harian yang diperlukan anak. Penelitian terbaru di Jakarta terhadap 103 anak usia 2-3 tahun, ditemukan bahwa 9 dari 10 anak usia dini kekurangan serat, dan rata-rata anak usia ini hanya mengonsumsi 4,7 gram serat pangan setiap harinya.
Baca selengkapnya di sini.
5. Begini Olahraga yang Tepat untuk Membakar Lemak
Dokter spesialis kedokteran olahraga menjelaskan kondisi olahraga yang bisa berdampak pada pembakaran lemak tubuh baru bisa dicapai jika detak jantung mencapai di atas 100 degup per menit (beat per minute/bpm).
Dr Zaini K Saragih dari RS MMC mengatakan di Jakarta, Rabu (5/9/2019), apabila seseorang hanya melakukan olahraga santai seperti peregangan yang detak jantungnya tidak melebihi 100 bpm tidak akan bisa membakar lemak.
Baca selengkapnya di sini.