Bisnis.com, JAKARTA –- Selama 92 tahun penyelenggaraan Oscar, kategori Best Pictures selalu menjadi perhatian utama yang banyak diprediksi oleh para analis hingga orang awam.
Hasilnya ada yang berhasil menebak tapi tak sedikit pula yang meleset jauh. Namun demikian, Ben Zaumer, seorang ilmuwan data dari Oscarmetrics melihat angka yang ada di balik para pemenang Oscar mulai menunjukkan beberapa pola yang menarik.
Academy Awards atau Oscar 2020 merupakan tahun pertama dalam sejarah penghargaan, yang memiliki empat judul film dengan masing-masing menerima 10 nominasi atau lebih.
Keempat film itu adalah Joker dengan 11 nominasi, 1917 dengan 10 nominasi, The Irishman dengan 10, dan Once Upon a Time in Hollywood juga dengan 10 nominasi.
Berikut ini peluang dari masing-masing nomine kategori Best Pictures Oscar. Pada tahun ini, total ada sembilan judul film yang akan bersaing.
Joker
Data yang diolah oleh Zaumer menunjukkan bahwa secara historis, film-film dengan nominasi terbanyak di tahun mereka telah memenangkan 47 persen nominasi Best Pictures, sementara film lainnya dengan nominasi yang lebih sedikit hanya memiliki persentase sebesar 8 persen.
Dalam hal ini, Joker yang merupakan film buku komik pertama yang masuk nominasi paling bergengsi Oscar, memiliki peluang terbesar dengan jumlah nominasi terbanyak yakni 11 dibandingkan film lainnya, yang terdekat adalah 10 nominasi.
1917
Dari pengalaman dan penghitungan data, film 1917 arahan Sam Mendes juga memiliki peluang sebagai pemenang. Secara historis, ada 11 dari 14 judul film yang pernah memengkan penghargaan Golden Globe dan Producers Guild Awards dalam tahun penghargaan, berhasil menjadi pemenang Best Picture Oscar.
Sebagaimana diketahui, 1917 juga berhasil keluar sebagai film terbaik di ajang Golden Globes 2020 dan membawa pulang penghargaan utama Producer Guilds Awards 2020. Tak hanya itu, baru-baru ini film juga membawa pulang piala film terbaik pada BAFTA Film Awards.
The Irishman
Film biografi kriminal mafia arahan sutradara kawakan Martin Scorsese ini menjadi sau-satunya film yang menempati posisi kategori presitius sekaligus, seperti Best Pictures, Best Director, Best Editing, dan lain-lain.
Data Zaumer memperkirakan bahwa film ini memiliki peluang persentase sekitar 43 persen untuk membawa pulang piala film terbaik tahun ini.
Once Upon a Time in Hollywood
Film romansa industri hiburan Hollywood era 60-an ini juga memiliki argumen yang cukup kuat untuk memenangi kategori paling bergengsi Oscar. Film berhasil memenangkan ajang penghargaan Critics Choice Awards yang memiliki sejarah panjang dan keterkaitan dengan piala utama Oscars.
Salah satu film pemenang Critics Choce Awards yang juga menang dalam Best Pictures Oscar adalah American Beauty (1999) besutan sutradara Sam Mendes, yang kini juga bersaing dalam kategori yang sama dengan sutradara film Quentin Tarantino.
Parasite
Beralih ke nomine dengan jumlah nominasi kurang dari 10. Adalah Parasite film asal Korea Selatan besutan sutradara Bong Joon-ho, yang menempatkan diri dalam enam nominasi, termasuk kategori Best Picture.
Film ini memiliki formasi nominasi Best Picture, Best Director, Best Editing, Best Original Screenplay, dan Best Design Product. Data Zaumer, menunjukkan kombinasi formasi ini dalam sejarahnya memiliki peluang 41 persen untk menjadi film terbaik. Termasuk di dalamnya adalah film An American in Paris (1951) dan terbaru adalah The Shape of Water (2017).
Marriage Story
Drama pernikahan atau perceraian dari Netflix, arahan sutradara Noah Baumbach menjadi satu-satunya film yang mengantongi tiga nominasi pada kategori akting, yakni Best Actor, Best Actress, dan Best Supporting Actress. Data menunjukkan, formasi ini telah membawa 34 judul film yang memenangi kategori Best Picture Oscar.
Little Women
Film Little Women arahan sutradara Greta Gerwig merupakan film nomine dengan penilaian Rotten Tomatoes tertinggi dibandingkan pesaing lainnya, dengan 95% penilaian kritikus dan 92% penilaian audiens.
Zaumer menyatakan, kondisi ini juga pernah dialami beberapa nomine sebelumnya yang memenangkan kategori. Peluangnya untuk keluar sebagai jawara film adalah sekitar 40 persen.
Jojo Rabbit
Film drama komedi perang yang melibatkan tokoh Adolf Hitler ini, berdasarkan catatan historis setidaknya memiliki dua peluang untuk menang sebagai film terbaik Oscar. Itu adalah nominasinya dalam Director Guild Awards dan Screen Actors Guild’s.
Ford v Ferrari
Film semi biografi soal balapan mobil 24 jam Le Mans besutan sutradara James Mangold, mencatatkan empat nominasi yakni Best Picture, Best Film Editing, Best Sound Editing, dan Best Sound Mixing.
Catatan data menunjukkan, kombinasi nominasi tersebut telah membawa sejumlah judul film sebagai pemenang utama Oscar, misalnya In the Heat of the Night (1967), Annie Hall (1977), Ordinary People (1980), dan terbaru adalah Green Book (2018).
Academy Awards tahun ini harus memilih antara drama pembunuh bayaran yang tidak berperasaan, drama prajurit Perang Dunia I, kisah pernikahan dan perceraian yang memikat, drama keluarga berbahasa asing, atau bahkan adaptasi buku komik tentang pembunuh populer. Manakah yang akan memenangkan Best Picture Oscar tahun ini? Mari kita nantikan!
Malam puncak Academy Awards ke-92 atau Oscar 2020 akan berlangsung pada 9 Februari mendatang, bertempat di Dolby Theatre, Hollywood, Los Angeles, Amerika Serikat.
