Bisnis.com, JAKARTA – Film Ford v Ferrari (2019) besutan sutradara James Mangold merupakan salah satu film terbaik yang mendapatkan sambutan positif tahun lalu.
Berdasarkan catatan Box Office Mojo, film itu berhasil mengumpulkan pendapatan total di pasar global mencapai US$216 juta. Sementara, penerimaan kritikusnya tercatat pada angka 92% di sutus Rotten Tomatoes.
Tak ayal, Ford v Ferrari dinominasikan untuk kategori paling bergengsi pada ajang Academy Awards atau Oscar, yakni kategori Best Picture. Film secara total meraih empat nominasi pada berbagai kategori.
Film ini menceritakan kisah nyata yang menarik dari upaya Ford Motor Company untuk menjadi pembalap terbaik melawan Ferrari dalam balapan 24 jam non-stop yang dikenal dengan Le Mans pada 1966.
Dengan sutradara James Mangold sebagai sutradara serta Matt Damon dan Christian Bale sebagai pemeran utama, film ini memiliki banyak hal yang bisa dinikmati.
Dilansir dari Screen Rant, Selasa (21/1/2020) berikut ini adalah fakta di balik layar yang juga sama menariknya tentang pembuatan film Ford v Ferrari :
1 Pengembangan Film
Terlepas dari hasilnya yang sangat positif, film ini sempat mengalami kesulitan dalam proses pembuatannya. Dalam pengembangannya selama bertahun-tahun, Mangold mengaku kesulitan mengembangkan cerita dan menemukan bakal yang cocok dengan proyek ini.
Awalnya, aktor Tom Cruise dan Brad Pitt yang digadang-gadang bakal memerankan karakter Carroll Shelby dan Ken Miles sebelumnya akhirnya peran itu jatuh kepada duo Damon dan Bale.
2 Pendekatan James Mangold
Mangold mengakui bahwa dirinya tidak pernah tertarik dengan balap motor dan tidak terlalu menyukai balap mobil. Dia mengerjakan proyek ini karena ceritanya para karakternya yang menarik. Menurutnya, Ken Miles dan Carroll Shelby dalam film itu mirip dengan perjuangan pembuatan sebuah film itu sendiri.
3 Matt Damon dan Christian Bale
Film ini benar-benar cerita tentang dua laki-laki, persahabatan dan perjalanan yang luar biasa. Damon mengatakan bahwa sebagian besar alasannya masuk ke film ini adalah untuk mendapat kesempatan kerja dengan Bale. Hal serupa juga dikatakan Bale, bahwa dia sangat menikmati bekerja dengan Damon.
4 Berat Badan Christian Bale
Aktor Christian Bale memang terkenal dengan totalitas perannya dalam sebuah film, termasuk urusan menaikkan dan menurunkan berat badan. Dia telah mengalami beberapa transformasi tubuh yang mengejutkan dalam industri perfilman dan kembali diminta untuk film Ford v Ferrari.
Pada kenyatannya, Bale baru saja selesai bermain sebagai Dick Cheney dalam film Vice yang mengharuskannya menambah berat badan secara signifikan sebelum mengerjakan proyek Ford v Ferrari. Dilaporkan bahwa dia harus menurunkan berat badan hingga 70 pound atau sekitar 30 kg.
5 Pelatihan
Selain transformasi fisik, Christian Bale juga harus menenggelamkan dirinya dalam penelitian sebanyak mungkin untuk memerankan karakter Ken Miles. Dia juga bahkan harus belajar seni balap mobil dan mendaftar ke sebuah program pelatihan balap mobil untuk berlatih.
6 Perkelahian
Film ini membawakan berbagai emosi ke dalam film, termasuk tawa dan haru yang terimplementasi dalam scene perkelahian antara Christian Bale dan Matt Damon. Keduanya sepakat bahwa adegan ini merupakan salah satu yang paling menyenangkan ketika melakukan proses syuting.
7 Film Ferrari Lain
Aktor Christian Bale sebelumnya pernah hampir memerankan karakter Enzo Ferrari dalam film biopik Michael Mann pada 2017. Akan tetapi, ketika itu Bale meninggalkan proyek karena khawatir tentang banyak hal.
Sementara, pada film Ford v Ferrari karakter Enzo Ferrari mendapatkan porsi tampil yang cukup banyak dan diperankan oleh aktor Remo Girone.
8 Ferrari di Daytona
Dalam film digambarkan bahwa tiga mobil Ford Motor berhasil menempati posisi teratas di balapan 24 jam Le Mans, mengalahkan sang juara Ferrari. Hal ini memang merupakan kisah orisinal yang memukau.
Sebagai informasi, setelah kalah dari Ford di Le Mans, Ferrari memutuskan untuk berlaga di balapan 24 jam Daytona dan membalas kekalahan mereka. Ferrari akhirnya memenangi tiga tempat teratas, sementara tidak ada satupun mobil Ford yang berhasil menembus garis finis.
9 Peter Miles
Salah satu aspek yang paling menyentuh dari film Ford v Ferrari adalah hubungan antara Ken Miles dan putranya, Peter Miles. Pada akhirnya, dia menjadi tokoh yang berperan besar dalam produksi film ini, khususnya bagi Bale yang memerankan karakter sang ayah.
Peter Miles bercerita panjang lebar tentang ayahnya agar Bale bisa memerankan karakter itu dengan baik. Bale juga memutar film secara pribadi dan menontonnya bersama Peter.
10 Penggambaran Ford
Mengingat kisah Ford yang diunggulkan di dalam film, banyak orang yang berpikir bahwa film ini bisa menjadi sarana pemasaran yang berguna bagi perusahaan. Akan tetapi, Ford sendiri telah menjauhkan diri dari proyek film ini karena penggambaran anggota tim mereka yang dinilai tidak baik.
Leo Beebe, salah satu tim internal Ford benar-benar digambarkan sebagai penjahat di dalam film. Karakter Beebe ditampilkan sebagai tokoh yang melakukan semua cara untuk mencapai keinginannya. Bahkan, perusahaan Ford di dalam film digambarkan hanya ingin menjual mobil dan menghalangi mimpi para tim balapnya.
