Bisnis.com, JAKARTA - Penyanyi Tompi membantah rumor yang menyebutkan bahwa dirinya telah memesan 20.000 kotak masker.
Bantahan itu disampaikan di akun twitter pribadinya, menyusul beredarnya percakapan di aplikasi whatsapp dimana namanya tengah memesan masker yang kini sedang diburu masyarakat itu.
Penyanyi "Sedari Dulu" mengungkapkan klaim tentang pesanan 20.000 kotak masker yang beredar adalah informasi bohong atau hoaks.
"Beredar HOAX sy pesen 20rb box masker, buat apaaeeeee??? Mau bikin rumah dr masker!??? tulisnya.
Dia menyampaikan kritiknya kepada pemerintah terkait harga masker yang tinggi selepas pengumuman tentang dua orang Indonesia sebagai pasien virus corona.
Tompi meminta pemerintah Indonesia mengambil langkah hukum agar para penjual masker dan cairan pembersih tangan yang mematok harga tinggi dapat jera. Berikut isi unggahan Tompi terkait harga masker:
"PEMERINTAH HARUS MENANGKAP DAN MENGHUKUM TEGAS PEDAGANG2 BEJAT YANG MENJUAL MASKER/HAND SANITIZER dengan harga sesuka2 jidadnya! Jgn telat melulu kluarin aturan!
MHN PERHATIANNYA PAK @jokowi"
Sebuah tangkapan layar percakapan lewat aplikasi WhatsApp, ramai dibagikan ke media sosial dan menyebut nama dokter Teuku Adifitrian atau lebih dikenal sebagai Tompi.
Adapun percakapan whatsapp yang beredar antara dua pengguna aplikasi pesan instan itu membahas harga masker dan juga ketersediaan barang itu yang langka di masyarakat.
Salah satu pengguna mengklaim Tompi, yang merupakan dokter bedah plastik dan juga dikenal sebagai salah satu penyanyi musik jaz Indonesia, memesan masker sebanyak 20.000 kotak.
