Direktur Jenderal World Health Organization (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam konferensi pers COVID-19 di Jenewa, Swiss, Senin (2/3/2020)./Bloomberg-Stefan Wermuth
Health

WHO Sempat Frustrasi, Jalan Panjang Transparansi Informasi Corona Oleh China

Syaiful Millah
Kamis, 4 Juni 2020 - 11:00
Bagikan

Kenapa WHO \\\'Membujuk\\\' China?

Lembaga kesehatan dunia (WHO) memang berupaya menggambarkan China dengan cara-cara yang baik, kemungkinan sebagai bagian dari upaya membujuk negara tersebut untuk memberikan lebih banyak rincian tentang wabah pandemi.

Para pejabat WHO khawatir tentang cara menekan China untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, tanpa membuat para otoritas atau membahayakan para ilmuwan di negara itu, yang mereka puji karena memecahkan kode genom dengan kecepatan yang luar biasa.

Sejak virus pertama kali didekodekan pada 2 Januari hingga ketika WHO mengumumkan keadaan darurat global pada 30 Januari, Chinese Center for Disease Control and Prevention menyatakan bahwa wabah itu tumbuh dengan kecepatan 100 hingga 200 kali.

Who dan pejabat yang disebutkan dalam laporan-laporan AP tidak mengeluarkan komentar dari pertanyaan yang diajukan oleh agensi tanpa transkrip audio atau tertulis dari pertemuan yang resmi direkam.

“Kepemimpinan dan staf telah bekerja siang dan malam ... untuk mendukung dan berbagai informasi dengan semua negara anggota secara setara, dan terlibat dalam percakapan yang jujur, dan berterus terang dengan pemerintah di semua tingkatan,” kata pernyataan WHO.

China’s National Health Commission and Ministry of Foreign Affairs juga tidak memberikan komentar atas sejumlah laporan AP. Tetapi dalam beberapa bulan terakhir, China telah berulang kali membela tindakan yang telah dilakukannya.

Pada akhir Desember, dokter memperhatikan kelompok pasien misterius dengan pneumonia yang tidak biasa. Mereka mengirimkan sampel ke laboratorium komersial. Pada 27 Desember, satu perusahaan bernama Vision Medicals, telah mengumpulkan sebagian besar genom virus baru yang mirip dengan SARS.

Mereka telah memperingatkan pejabat Wuhan, yang beberapa hari kemudian mengeluarkan pemberitahuan internal yang memperingatkan tentang pneumonia yang tidak biasa. Selanjutnya pada 30 Desember, Shi Zhengli, ahli virus corona di Wuhan Institute of Virology diberi tahu tentang virus ini. Pada 2 Januari, tim telah memecahkan kode virus secara utuh.

Tetapi ketika harus berbagi genom dengan dunia, segalanya menjadi serba salah. China National Health Commission mengeluarkan pemberitahuan rahasia yang melarang lab untuk mempublikasikan perihal virus tanpa izin. Perintah itu melarang lab Shi menerbitkan informasi genom atau peringatan bahaya.

Pejabat dari National Health Commision kemudian mengatakan perintah itu untuk mencegah pelepasan patogen yang saat itu tidak diketahui secara tidak sengaja, dan untuk memastikan hasil yang konsisten dengan memberikannya ke empat lab negara untuk diidentifikasi pada saat yang sama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro