Bisnis.com, JAKARTA - Rating episode terakhir drama Korea, Start-Up terbilang relatif stabil. Menurut Nielsen Korea, episode terakhir "Start-Up" mencetak peringkat nasional rata-rata sebesar 4,9 persen dan 5,2 persen untuk dua bagiannya, menandai sedikit peningkatan dari malam sebelumnya tetapi gagal mencapai rating tertinggi drama sepanjang masa sebesar 5,4 persen .
Sementara itu, melansir Soompi, Senin (7/12/2020), drama pahlawan super baru OCN "The Uncanny Counter" melanjutkan tren peningkatan penayangannya.
Episode keempat drama tersebut mencetak peringkat nasional rata-rata 6,7 persen, menandai rekor pribadi baru untuk pertunjukan tersebut.
Drama hit KBS 2TV "Homemade Love Story" melonjak melewati angka 30 persen lagi, mencetak peringkat nasional rata-rata 29,7 persen dan 31,6 persen untuk dua bagiannya.
Terakhir, "The Goddess of Revenge" TV Chosun mencetak peringkat nasional rata-rata 2,7 persen untuk malam itu.
Sinopsis Start-Up
Start-Up menceritakan kisah orang-orang di dunia perusahaan startup. Seo Dal Mi (Bae Suzy), karakter utama film ini bermimpi menjadi Steve Jobs dari Korea. Dia seorang petualang yang tidak memiliki banyak harta, tetapi memiliki rencana besar untuk dirinya sendiri. Dia juga memiliki pengalaman dalam berbagai pekerjaan paruh waktu dan merupakan orang yang memiliki vitalitas tinggi.
Sementara Nam Do San (Nam Joo Hyuk) adalah pendiri Samsan Tech. Dia pernah menjadi kebanggaan keluarganya sebagai seorang jenius matematika, tetapi selama dua tahun terakhir, perusahaannya tidak pernah menguntungkan.
Seo Dal Mi mengingatnya sebagai cinta pertama yang keren. Antara Dal Mi dan Do San lantas saling menyemangati dan mereka memutuskan untuk memulai sebuah startup dengan harapan mengubah kesalahpahaman.
Drama ini juga bercerita tentang Han Ji Pyung (Kom Seon Ho) yang memulai perusahaan rintisan untuk melunasi utangnya. Seorang pemimpin tim di SH Venture Capital ini memiliki keterampilan investasi yang menakjubkan dan lidahnya yang tajam membuatnya mendapat julukan Gordan Ramsay dari Korea. Meskipun dia jahat bagi kebanyakan orang, dia lebih lembut dari siapa pun kepada satu orang istimewa yang memberinya bantuan besar di masa lalu.
Ada pula CEO Won In Jae (Kang Han Na), memiliki semua yang dihormati masyarakat seperti latar belakang pendidikan, penampilan cantik, dan uang. Namun latar belakangnya terbilang buruk. In Jae lalu melakukan semua yang dia bisa lakukan untuk menciptakan kesuksesan sendiri. In Jae berusaha bangkit dan membangun kesuksesannya sendiri dengan mendirikan sebuah startup.
