Bisnis.com, JAKARTA - AstraZeneca menyatakan vaksin yang mereka buat akan efektif untuk melawan varian baru virus korona yang mendorong lonjakan cepat infeksi di Inggris.
Mengutip Sunday Times pada Senin (28/12/2020), Kepala eksekutif AstraZeneca Pascal Soriot mengatakan bahwa para peneliti yang mengembangkan vaksinnya telah menemukan formula khusus yang mampu melawan varian baru virus SARS CoV-2 dan tentunya bersaing dengan vaksin buatan Pfizer.
Beberapa pihak telah menyuarakan kekhawatiran bahwa vaksin AstraZeneca, yang sedang dikembangkan bersama Universitas Oxford, mungkin tidak sebaik yang dibuat oleh Pfizer yang sudah didistribusikan di Inggris dan negara lain.
Hasil parsial menunjukkan bahwa vaksin AstraZeneca sekitar 70 persen efektif untuk mencegah penyakit akibat infeksi virus corona, dibandingkan dengan kemanjuran 95 persen yang dilaporkan oleh Pfizer dan mitranya di Jerman, BioNTech.
"Kami pikir kami telah menemukan formula kemenangan dan bagaimana mendapatkan kemanjuran yang, setelah dua dosis, ada di sana dengan semua orang. Saya tidak bisa memberitahu Anda lebih banyak karena kami akan menerbitkannya di beberapa titik," kata Soriot.
Pemerintah Inggris mengatakan regulator obatnya sedang meninjau data akhir dari uji klinis fase tiga AstraZeneca. The Times dan lainnya telah melaporkan bahwa lampu hijau bisa datang pada Kamis (31/12/2020) dan vaksin dapat mulai diluncurkan untuk publik Inggris pada minggu pertama Januari.
Ditanya tentang kemanjuran vaksin terhadap varian baru virus korona yang menyebar di Inggris, " Sejauh ini, kami pikir vaksin harus tetap efektif. Tapi kami tidak bisa memastikan, jadi kami akan mengujinya,'' tutur Soriot.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
