Bisnis.com, JAKARTA - Eksim adalah suatu kondisi kulit yang menyebabkan kulit kering dan gatal serta peradangan. Penyakit ini semakin banyak muncul karena stres yang berlebihan oleh pandemi.
Mengutip dari Pink Villa, Senin (25/1/2021), banyak mitos yang muncul terkait eksim yang masih dipercaya dan diikuti oleh masyarakat. Jadi, inilah saatnya untuk menghilangkan prasangka mitos tersebut dan mengetahui kebenaran yang sebenarnya, sehingga orang-orang dapat menanganinya dengan cara yang benar.
Mitos tentang eksim dibantah:
1. Itu menular
Eksim adalah kondisi genetik dan tidak menular. Jika Anda memilikinya, maka Anda tidak dapat menularkannya hanya dengan menggosok kulit Anda dengan orang lain. Dan tidak ada kemungkinan terkena eksim hanya dengan melakukan kontak dekat dengan seseorang yang mengidapnya.
2. Bayi Anda juga akan memilikinya
Jika Anda memiliki seseorang di keluarga Anda yang berjuang dengan eksim, ini meningkatkan kemungkinan bayi Anda mengalaminya. Dan kebanyakan, kondisi tersebut muncul pada bayi di tahun pertama. Namun Anda bisa mengurangi risikonya dengan menggunakan pelembab yang baik secara rutin untuk memberikan perlindungan pada kulitnya.
3. Eksim disebabkan oleh stres
Ini adalah kesalahpahaman lain tentang kondisi kulit ini. Eksim bukan disebabkan oleh stres, tetapi stres yang berlebihan dapat memicu kondisi kulit yang semakin parah. Stres meningkatkan pelepasan hormon stres yang dapat meningkatkan peradangan.
4. Eksim bisa disembuhkan
Sayangnya, eksim tidak dapat disembuhkan secara pasti. Tetapi obat pelembab dan anti-inflamasi secara teratur dapat mengurangi peradangan dan gatal-gatal.