Bisnis.com, JAKARTA - Meghan Markle mengungkapkan rahasia besarnya pada Oprah Winfrey, bahwa dia sempat ingin bunuh diri karena tekanan dalam kerajaan Inggris.
Salah satu tekanan yang dirasakannya menurutnya, dia tidak dilindungi oleh keluarga kerajaan dari pemberitaan tabloid yang penuh kebencian dan adanya pihak kerajaan yang mencemaskan warna kulit anaknya yang belum lahir dan anaknya itu tidak akan mendapatkan gelar dari kerajaan.
"Aku hanya tidak ingin hidup lagi. Saya pikir [bunuh diri] akan menyelesaikan segalanya untuk semua orang." ujarnya dilansir dari CNN.
Bahkan Markle mengatakan dia sempat meminta bantuan kepada anggota staf senior tetapi diberi tahu mereka tidak bisa membantu melindunginya.
Sementara itu Pangeran Harry mengatakan mereka memisahkan diri karena kurangnya dukungan atau pemahaman dari keluarganya, terutama tentang rasisme yang dia katakan dihadapi istrinya dalam liputan berita.
"Tak seorang pun dari keluargaku yang mengatakan apa pun selama tiga tahun itu," kata Harry.
Pangeran Harry, yang tetap berada di urutan keenam di garis takhta, menggambarkan secara finansial terputus oleh keluarganya setelah dia dan Meghan mengumumkan rencana untuk mundur dari tugas kerajaan. Dia mengatakan hubungannya dengan ayahnya sangat tegang - Charles pernah berhenti menerima teleponnya karena "ada banyak luka yang telah terjadi".
