Bisnis.com, JAKARTA - Lebih dari 3.000 resep telah dibuat dalam 3 bulan terakhir sejak pengobatan antibodi Covid-19 pertama yang dikembangkan di Korea Selatan diberikan langsung kepada pasien, dan terbukti sangat efektif untuk pasien dengan gejala ringan Covid-19.
Pengobatan antibodi untuk Covid-19 buatan Korea Selatan yang bernama Rekirona itu bekerja dengan cara mencegah virus Covid-19 masuk ke dalam tubuh dengan menempelkan antibodi ke bagian tertentu di dalam tubuh manusia.
Mengutip KBS World pada Senin (17/5/2021), Pusat Kesehatan Busan telah melakukan suntikan obat Regkirona kepada 450 pasien yang memiliki kondisi kesehataan bawaan dan lanjut usia. Di antara mereka, terdapat hanya satu kasus yang di rawat dalam perawatan intensif dan tidak terdapat kasus kematian.
Oleh karena itu, beberapa ahli mengklaim perlunya peningkatan pemberian pengobatan Covid-19 tersebut kepada para pasien dengan gejala ringan Covid-19 yang tengah menjalani karantina mandiri di fasilitas-fasilitas karantina untuk mencegah kondisi kesehatan mereka memburuk secara mendadak.
Otoritas kesehatan Korea Selatan menyatakan obat Covid-19 buatan Korea Selatan itu juga telah terbukti efektif terhadap virus Covid-19 varian baru, seperti varian baru dari New York dan Inggris.
Rekirona memenangkan persetujuan bersyarat dari badan keamanan obat Korea Selatan pada bulan Februari 2021. Rekirona menjadi pengobatan pertama yang dibuat secara lokal untuk Covid-19.
Rekirona adalah antibodi monoklonal yang mampu melawan Covid-19. Antibodi monoklonal adalah sejenis protein yang telah dirancang untuk melekat pada struktur tertentu.
Celltrion selaku pengembang dari obat tersebut mengatakan pihaknya juga telah menyelesaikan uji klinis fase ketiga global, bagian penting dari studi tersebut, di lebih dari 10 negara untuk mendapatkan hasil keamanan dan kemanjuran yang lebih komprehensif dari pengobatan Covid-19.
