Bisnis.com, JAKARTA - Ada beberapa hal di dunia ini yang lebih menyakitkan seperti dikhianati, terutama oleh seseorang yang kamu pikir mencintaimu. Mungkin Anda bisa berasumsi bahwa orang yang selingkuh tidak peduli denganmu.
Mungkinkah juga Anda berasumsi bahwa orang-orang yang tidak setia sama sekali tidak peduli denganmu? Mungkinkah pria yang selingkuh masih mencintaimu?
Dikutip dari Bolde.com, Jumat (11/6/2021) berikut alasan pria bisa mencintai dan mengkhianati dalam waktu yang bersamaan:
1. Pria Dapat Memisahkan Fisik Dari Emosi.
Pria lebih mampu memisahkan tindakan fisik dari emosi mereka. Tindakan fisik dari seorang pria tidak selalu melambangkan apa yang sedang dirasakan. Keinginan fisik pria terkadang bisa membuat pria selingkuh tanpa mengingat fakta bahwa sang pria mencintai pasangannya dapat menghentikan perbuatan selingkuh.
2. Percikan Memudar Dalam Hubungan
Percikan cenderung memudar dalam hubungan jangka panjang. Tetapi, ketika hal itu terjadi, tidak berarti sang pria kurang mencintai pasangannya. Permasalahannya adalah semua orang masih mendambakan perasaan yang didapatkan ketika bertemu seseorang yang baru.
Hal tersebut membuat seseorang menjadi bersemangat. Ketika dia merasakan percikan tersebut, itu bisa menggodanya untuk selingkuh. Meskipun itu menyebalkan, tidak berarti dia kurang mencintai pasangannya.
3. Sang Pria Berjuang Melawan Ketidaknyamanan
Bahkan dalam hubungan cinta, mungkin saja pria merasa tidak aman dan nyaman. Terkadang pria merasa tidak berharga atau tidak penting di mata orang yang sedang dicintainya. Jika pria bertemu seseorang yang membuat dia merasa lebih percaya diri dan lebih baik tentang dirinya, pria tersebut cenderung melakukan selingkuh. Bukannya sang pria tidak mencintai pasangannya lagi, namun lebih cenderung menginginkan bersama seseorang yang memompa ego pria tersebut.
4. Pasangan Telah Jauh Secara Fisik Atau Emosional
Ketidakhadiran dapat membuat hati semakin dekat, tetapi pasangan yang jauh secara fisik dapat membuat seseorang kesepian dan menginginkan hubungan dengan orang lain. Tak perlu dikatakan, ini banyak terjadi dalam hubungan jarak jauh.
Mereka biasanya memulai dengan niat baik, tetapi selingkuh jauh lebih mudah ketika orang lain tidak ada, bahkan jika anda mencintainya. Hal yang sama berlaku jika ada jarak emosional. Jika pasangan Anda melanggar kepercayaan Anda atau tidak merasa terhubung dengan Anda, Anda dapat mencari hubungan itu dengan orang lain dan tetap mencintai pasangan Anda.
5. Pria Sedang Berjuang Dengan Cemburu
Ini bisa menjadi jalan dua arah. Dalam beberapa kasus, seorang pria mungkin merasa cemburu atau tidak aman dan menipu pasangannya untuk membuat dirinya merasa lebih baik.
Dia mungkin juga menipu pasangannya sebagai cara untuk membuatnya cemburu. Diakui, tak satu pun dari skenario ini adalah pendekatan yang sangat matang untuk hubungan, tetapi itu tidak berarti tidak ada cinta dalam hubungan meskipun ada perselingkuhan.
6. Pria Sedang Putus Asa Untuk Memberi Makan Egonya
Beberapa pria mampu menjaga ego mereka tetap terkendali sementara beberapa pria lain merupakan egomaniak tingkat tinggi. Dalam kasus terakhir, mereka akan terus mencari validasi dan pujian untuk merasa lebih baik tentang diri mereka sendiri.
Bahkan jika mereka berakhir dalam hubungan yang penuh cinta dan komitmen, mereka masih membutuhkan dorongan ego. Beberapa pria mendapatkannya dari pencarian dengan orang lain. Mereka mungkin tidak mencintai pasangannya, tetapi mereka tetap menipu untuk memenuhi ego mereka.
7. Sang Pria Mendambakan Kegembiraan
Dalam hubungan jangka panjang bisa menjadi sedikit monoton dan kadang kurang bersemangat. Itu tidak berarti sang pria kurang mencintai orang lain, itu hanya berarti dia ingin melakukan sesuatu untuk keluar dari kebiasaan.
Hal ini terkadang dapat membuat pria mengejar hubungan asmara atau membuat mereka lebih rentan jika kesempatan untuk selingkuh muncul dengan sendirinya. Ini adalah contoh lain di mana kurangnya cinta dalam hubungan bukanlah alasan perselingkuhan seorang pria.
8. Sang Pria Takut Berkomitmen
Membuat komitmen tidak selalu mudah bagi pria. Beberapa cenderung panik tentang hal itu dan karena itu, pria tidak selalu berpikir jernih karena ini adalah keputusan besar. Bahkan jika sang pria mencintai pasangannya, beberapa pria akan selingkuh sebagai cara untuk keluar dari komitmen. Orang lain akan menipu karena itu kebalikan dari membuat komitmen.