Bisnis.com, JAKARTA - Vaksinasi Covid-19 bagi ibu menyusui sudah dinyatakan aman melalui Surat Edaran Kemenkes RI tentang Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 No. HK.02.02/11/368/2021.
Secara biologis dan klinis, vaksinasi tidak menimbulkan risiko bagi bayi dan anak yang menyusu, serta bayi dan anak yang menerima air susu ibu (ASI) perah. Justru antibodi yang dimiliki ibu setelah vaksinasi dapat memproteksi bayi melalui ASI.
Dikutip dari akun Instagram Pemprov DKI Jakarta @dkijakarta, Kamis (12/8/2021), sebelum divaksin, ibu menyusui direkomendasikan untuk berkonsultasi tentang kondisi kesehatan dengan dokter/tenaga kesehatan terlebih dulu dan berada dalam kondisi fit untuk menerima vaksin.
Setelah divaksinasi, tetap aman untuk menyusui karena menyusui dan kontak kulit-ke-kulit (skin-to-skin contact) dapat mengurangi risiko kematian bayi secara signifikan dan memiliki manfaat yang lebih besar dibandingkan potensi risiko penularan Covid-19.
Jika ibu menyusui positif Covid-19, tetap dapat memberikan ASI dengan memperhatikan protokol kesehatan, karena Virus Corona tidak terdeteksi di dalam ASI Ibu yang terkonfirmasi positif, serta bayi memiliki risiko rendah dari penularan Covid-19.
#ingatpesanibu #sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua