Bisnis.com.JAKARTA – Kebiasaan dan pola tidur yang buruk bisa berdampak tidak baik bagi kesehatan. Ini juga dapat menentukan jalannya kehidupan Anda di masa depan.
Setiap orang tentu mengimpikan kehidupan yang berjalan baik, sehingga usaha untuk membentuk kebiasaan baik sangat diperlukan. Tindakan kecil yang konsisten dari waktu ke waktu, maka dapat mengubah gaya hidup dan mencapai impian Anda.
Dilansir New Trader U (28/8/2023) berikut beberapa trik yang dapat kamu lakukan untuk membangun kebiasaan baik di rumah:
Baca Juga Tips Sukses dan Mandiri Secara Finansial |
---|
1. Pertimbangkan Kebiasaan untuk Dikembangkan atau Dihentikan
Buatlah daftar kebiasaan yang ingin dibangun, seperti membaca sebelum tidur, berolahraga di pagi hari, atau berlatih alat musik setelah bekerja. Identifikasi juga kebiasaan buruk apa saja yang ingin dikurangi, seperti ngemil di depan TV atau menelusuri media sosial.
Tentukan tujuan yang sederhana dan tepat untuk setiap kebiasaan berdasarkan jadwal dan lingkungan. Mulailah dengan langkah-langkah kecil dan realistis dan berfokuslah pada satu kebiasaan pada satu waktu daripada memaksakan diri.
Tuliskan kebiasaan kamu dan tinjau kembali secara berkala. Kejelasan dan kesadaran membantu mendorong konsistensi.
2. Mulailah Dari Hal Kecil Untuk Membentuk Kebiasaan
Langkah-langkah kecil yang diulang secara konsisten dari waktu ke waktu memberikan hasil yang lebih baik daripada upaya besar yang dilakukan secara sporadis ketika menanamkan kebiasaan baru. Tahan keinginan untuk mengubah segalanya sekaligus.
Biasakan, lalu tingkatkan frekuensi dan durasinya secara bertahap. Kemajuan kecil lebih baik daripada upaya yang tidak menentu atau tidak berkelanjutan. Kuncinya adalah secara konsisten mengembangkan suatu kebiasaan, bukan terpaku pada kesempurnaan sementara.
3. Minimalisir Hambatan dan Buatlah Pengingat
Jadikan kebiasaan mudah dilakukan secara teratur, maka hilangkan hambatan atau alasan apa pun yang menghalangi rutinitas baru kamu. Cobalah untuk menempatkan item kebiasaan baru kamu di tempat yang mudah kamu lihat.
Baca Juga Simak 8 Tips Sukses Steve Jobs Jadi Kaya |
---|
Kamu juga harus membuat tanda pada kalender atau tulis catatan-catatan kecil yang memudahkan kamu mengingat rutinitas tersebut . Kamu juga perlu mengatur alarm pada hp, untuk mengingatkan kamu pada rutinitas-rutinitas baru tersebut.
Hal- hal tersebut akan mempermudah kebiasaan baru kamu, karena semakin mudah suatu kebiasaan maka semakin besar kemungkinan kamu akan mengulanginya.
4. Pantau Perkembangan
Kamu harus memantau perkembangan atas kebiasaan baru tersebut dan biasakan untuk mendokumentasikan semua perubahan yang kamu temukan dari kebiasaan baru, hak itu dapat menjadi motivasi diri.
Tinjau kembali kalender kebiasaan kamu secara berkala untuk menilai keberhasilan, penyimpangan dan pola kebiasaan yang kamu bangun. Sehingga kamu bisa mengevaluasi diri sendiri tentang kebiasaan baru yang kamu lakukan.
5. Share Kebiasaan Baik Kepada Orang Lain
Kebiasaan baik tentunya harus menjadi motivasi juga untuk orang lain. Selain itu, dengan memberitahu kebiasaan baru kamu kepada orang lain, orang lain bisa menjadi mitra yang dapat mengontrol kebiasaan kamu. Misalnya jika kamu lupa melakukan suatu kebiasaan baik tersebut, mereka bisa mengingat kamu.
Di zaman digital sekarang, kamu bisa juga membagikan kebiasaan baik kamu melalui media sosial. Dengan itu kamu bisa termotivasi untuk semakin menjadikan kebiasaan itu sebagai rutinitas dan orang lain juga bisa termotivasi untuk memulai kebiasaan baik. Beranikan dirimu untuk bersosialisasi dengan orang lain dan bergabung dalam komunitas-komunitas yang dapat membantu kamu membangun kebiasaan baik.
Tentunya membangun kebiasaan baik yang baru tidak mudah dan tidak cepat untuk kita lalui, tetapi secara perlahan hal tersebut dapat kita lakukan dengan baik. Dikutip One Medical (28/82023) yang perlu kita ingat dalam menjalani kebiasaan baik yang baru adalah syukuri semuanya dan lepaskan kesempurnaan. Apa pun yang ingin capai, santai saja.
Membentuk kebiasaan baru membutuhkan waktu dan disiplin dan akan ada kendala dalam prosesnya. Jika melewatkan olahraga atau gagal dalam rencana diet, jangan menyalahkan diri sendiri atau menyerah. Kamu dapat kembali ke jalurnya kapan saja. Jika kamu kehilangan momentum, kamu selalu dapat melanjutkan kembali dari bagian terakhir yang ditinggalkan. (Maria Elfika Simplisia)