Bisnis.com, JAKARTA – Awal tahun ini, Elon Musk mengungkapkan jika menderita Sindrom Asperger. Itu adalah kondisi gangguan perkembangan dalam gangguan spektrum autisme.
Menurut NIH, Asperger dicirikan oleh kelompok kondisi neurologis yang berbeda. Sindrom Aspeger berdampak pada sekitar satu dari 300 orang, dan hampir 90 persen pria.
Dilansir dari eatthis, Rabu (25/8/2021) berikut tanda-tanda bahwa seseorang mungkin menderita Sindrom Asperger :
1. Minat obsesif
Menurut NIH, gejala Aspeger yang paling membedakan adalah minat obsesif. Orang yang menderita ini aakan fokus pada satu objek atau topik dengan mengesampingkan yang lain.
Orang dengan sindrom Aspeger ingin mengetahui segala sesuatu tentang topik yang mereka minati. Keahlian mereka, kosa kata tingkat tinggi, dan pola bicara formal membuat mereka tampak seperti profesor kecil.
2. Rutinitas atau Ritual yang Berulang
Orang dengan Aspeger dapat memiliki rutinitas yang menyerupai perilaku obsesif-kompulsif. Menurut Harvard Health, penderitanya mudah marah ketika harapan mereka tidak terpenuhi atau rutinitas mereka terganggu. Misalnya, mereka mungkin ingin mengenakan pakaian yang sama dan mengikuti jadwal kaku yang sama setiap hari.
3. Keunikan dalam Bicara dan Bahasa
NIH mengungkapkan bahwa pengidap Asperger dapat berkomunikasi dengan cara yang unik. Anak-anak dengan Gangguan Asperger mungkin tidak memahami seluk-beluk bahasa, seperti ironi dan humor, atau mereka mungkin tidak memahami sifat memberi dan menerima dari suatu percakapan.
4. Perilaku yang Tidak Pantas Secara Sosial dan Emosional
Orang dengan sindrom Aspeger mungkin canggung secara sosial, tidak memahami aturan sosial konvensional atau menunjukkan kurangnya empati.
5. Sulit berinteraksi dengan Teman Sebaya
Karena keterampilan sosial yang buruk dan minat yang sempit, orang dengan sindrom Aspeger mungkin kesulitan untuk berhubungan dengan teman sebayanya. Mereka mungkin mendekati orang lain, tetapi kesulitan membuat percakapan normal. Mereka sering menunjukan perilaku yang tidak pantas atau eksentrik, atau hanya ingin membicarakan minat tunggal mereka saja.
6. Bermasalah dengan Komunikasi Non-Verbal
Meskipun mereka dapat berinteraksi secara verbal, orang dengan sindrom Aspeger mungkin kesulitan dengan komunikasi non-verbal. Mereka memiliki kontak mata yang terbatas, tampak tidak terlibat dalam percakapan dan tidak memahami penggunaan gerak tubuh atau sarkasme.
7. Gerakan Motor Kikuk dan Tidak Terkoordinasi
Menurut NIH, orang dengan AS mungkin mengalami keterlambatan perkembangan keterampilan motorik seperti mengayuh sepeda, menangkap bola, atau memanjat peralatan bermain di luar ruangan.
Mereka sering canggung dan kurang terkoordinasi dengan jalan yang bisa terlihat kaku atau goyang.
