Bisnis.com, JAKARTA - Uni Emirat Arab akan membuka aplikasi visa turis untuk semua orang yang telah divaksinasi dengan salah satu suntikan yang disetujui oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Ini menjadi potensi dorongan untuk sektor pariwisata utama negara itu.
Kantor berita negara WAM melaporkan keputusan itu berlaku untuk warga dari semua negara, termasuk mereka yang datang dari negara-negara yang sebelumnya dilarang. Langkah tersebut merupakan bagian dari strategi negara untuk mendukung upaya nasional untuk mencapai pemulihan berkelanjutan dan pertumbuhan ekonomi.
Dilansir Bloomberg, Minggu (29/8/2021), aturan baru mulai berlaku pada 30 Agustus 2021. Penumpang yang tiba dengan visa turis harus mendaftarkan status vaksinasi mereka di aplikasi kesehatan pemerintah dan menjalani tes cepat di bandara.
Sejak membatalkan kedatangan dari negara-negara termasuk India, Pakistan dan Nigeria, UEA secara bertahap melonggarkan aturan perjalanan. Negara, yang kota-kota terbesarnya termasuk Abu Dhabi dan Dubai itu, mulai mengizinkan penduduknya kembali sejak awal bulan ini.
WHO sejauh ini telah menyetujui suntikan dari AstraZeneca, Johnson & Johnson, Moderna, Pfizer-BioNTech, Sinopharm dan Sinovac. Kasus terus menurun di UEA, yang juga telah meluncurkan salah satu program vaksinasi tercepat di dunia.
