Tes Galleri Diklaim Bisa Mendeteksi 50 Jenis Kanker yang Berbeda

Bisnis.com, JAKARTA – National Health Service (NHS), program layanan kesehatan masyarakat di Britania Raya memulai uji coba tes darah baru yang revolusioner, yang dapat mendeteksi 50 jenis kanker yang berbeda. Ini disebut tes Galleri, dan akan diujicobakan pada ribuan orang di Inggris.
 
Tes ini berpotensi menyelamatkan ribuan nyawa setiap tahun, karena seperti yang kita semua tahu, semakin dini kanker terdeteksi, semakin besar kemungkinannya untuk diobati secara efektif. Selain itu, ini dapat mendeteksi kanker yang tidak diperiksa secara rutin, dan bahkan dapat menunjukkan dengan tepat dari mana asalnya di dalam tubuh dengan sangat akurat.
 
Melansir Lad Bible, Selasa (14/9/2021), tes Galleri bekerja dengan mencari perubahan kimia dalam bagian kecil dari kode genetik yang bocor dari tumor ke dalam darah. Tumor kanker tertentu diketahui mulai membocorkan DNA ini jauh sebelum orang yang memiliki tumor mulai mengalami gejala.
 
Meskipun tidak dapat mendeteksi semua jenis kanker, dan tidak akan menggantikan skrining rutin untuk kanker usus, payudara, dan leher rahim, dia memiliki potensi untuk membantu dan bahkan menyelamatkan banyak orang dengan mendeteksi penyakit mereka lebih awal.
 
Di AS, tes ini direkomendasikan untuk mereka yang berusia di atas 50 tahun atau berisiko lebih tinggi terkena kanker.
 
Uji coba NHS adalah yang terbesar di dunia, dan akan melihat sampel darah yang diambil mulai hari Senin (13/9) di sejumlah situs pengujian seluler di taman ritel dan lokasi lain di seluruh Inggris.
 
Layanan kesehatan juga ingin mendapatkan basis rekrutmen 140.000 orang dari delapan wilayah berbeda di Inggris untuk melihat seberapa baik tes tersebut di dalam NHS.
 
Surat telah dikirim kepada orang-orang berusia antara 50 dan 77 tahun dari berbagai etnis dan latar belakang yang berbeda.
 
Untuk berpartisipasi, relawan harus tidak memiliki diagnosis kanker dalam tiga tahun terakhir, dan akan memberikan sampel darah di klinik keliling, kemudian diminta untuk kembali setelah 12 bulan, serta dalam waktu dua tahun untuk memberikan sampel lebih lanjut.
 
Sejauh ini, tes telah terbukti sangat efektif dalam mengidentifikasi kanker kepala, leher, usus, paru-paru, pankreas, dan tenggorokan.
 
Hasil pertama diharapkan pada tahun 2023, dan proyek ini dapat diluncurkan ke satu juta orang lagi pada tahun 2024 dan 2025 jika berhasil.
 
Kepala eksekutif NHS Amanda Pritchard mengatakan, tes darah yang cepat dan sederhana ini dapat menandai awal dari revolusi dalam deteksi dan pengobatan kanker di sini dan di seluruh dunia.
 
“Dengan menemukan kanker sebelum tanda dan gejala muncul, kami memiliki peluang terbaik untuk mengobatinya dan kami dapat memberi orang peluang terbaik untuk bertahan hidup,” kata Pritchard.
 
Dia mengatakan, jika tes darah Galleri berhasil, dapat memainkan peran utama dalam mencapai ambisi Rencana Jangka Panjang NHS untuk menangkap tiga perempat kanker pada tahap awal, ketika mereka lebih mudah diobati.
 
“Kita perlu mempelajari tes Galleri dengan hati-hati untuk mengetahui apakah itu dapat secara signifikan mengurangi jumlah kanker yang didiagnosis pada stadium akhir,” Direktur Cancer Research UK, dan salah satu peneliti terkemuka dalam uji coba tersebut, Profesor Peter Sasieni, menambahkan.
 
“Tes ini bisa menjadi game-changer untuk deteksi dini kanker dan kami senang bisa memimpin penelitian penting ini. Skrining kanker dapat menemukan kanker lebih awal ketika mereka lebih mungkin berhasil diobati, tetapi tidak semua jenis skrining berhasil.” tutupnya.