Ashanty dan Anang Hermansyah. JIBI/Bisnis/Ria Theresia Situmorang
Entertainment

Dilarang Bappebti, Kripto Token Asix Milik Anang Hermansyah Sempat Anjlok

Jessica Gabriela Soehandoko
Jumat, 11 Februari 2022 - 14:34
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) melarang transaksi penjualan token ASIX pada cuitannya pada sore kemarin (10/2/22).

Bappebti melalui cuitannya mengatakan bahwa token ASIX dilarang dikarenakan tidak termasuk dalam 229 aset kripto yang boleh diperdagangkan, sesuai dalam aturan Bappebti nomor 7 tahun 2020.

“Selamat siang, dapat kami sampaikan bahwa token ASIX dilarang untuk diperdagangkan karena tidak termasuk dalam 229 aset kripto yang boleh diperdagangkan dalam transaksi aset kripto di Indonesia sesuai Peraturan Bappebti Nomor 7 tahun 2020. Terima kasih.” Cuitannya dari @infobappeti (10/2/22) pada jam 11:31 siang.

Berdasarkan data dari Coinbase, penurunan terjadi pada pukul 14.05 WIB. Penurunan tersebut kemudian terus terjadi hingga pukul 15.10 sore yakni sebesar 47.33 persen.

Dalam data coinmarketcap.com, penurunan tersebut juga terjadi pada jam yang sama yakni pada pukul 14.05 WIB dengan volume sebesar US$1,60 M hingga menyentuh harga terendah yakni dengan volume sebesar US$2,04 M pada pukul 15.10 sore.

Kini, token ASIX berada di kisaran harga sebesar Rp0,0714. Walaupun sempat mengalami harga yang anjlok, token ASIX telah mengalami kenaikan sebesar 307,19 persen dalam 7 hari terakhir, berdasarkan data dari Coinbase.

Peluncuran token ASIX ini sendiri dilakukan pada 27 Januari 2022. Dikabarkan bahwa beberapa selebriti seperti Judika, Ariel Noah, dan Kevin Aprilio membeli token ini.

Rencana pada saat peluncuran

Sebelumnya, token ASIX berhasil ludes di bawah satu menit pada saat private sel. CEO IDM Token MC Basyar juga terkejut dengan antusias masyarakat.

ASIX token sendiri merupakan token utility yang berada di atas jaringan blockchain binance.

Dalam token ini, terdapat tiga project yang akan dibuat seperti Congklak Game dengan konsep pay to earn, marketplace NFT, dan pada kuartal ketiga terdapat perencanaan yakni Nusantara Land Metaverse.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro