Bisnis.com, JAKARTA – Sistem kekebalan tubuh atau sistem imun kenyataannya tidak selalu dalam kondisi prima. Apalagi saat menjalankan ibadah puasa Ramadan. Saat sistem kekebalan sudah melemah, maka hal itu dapat membuat virus mudah menyerang. Simak 6 tanda kekebalan tubuh Anda mulai menurun.
Kekebalan tubuh yang lemah biasanya disebabkan oleh kuman dan patogen. Selain hal, ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi imunitas tubuh, seperti dilansir Times of India pada Selasa (5/4/2022).
6 Tanda Kekebalan Tubuh Anda Menurun
1. Merasa Stres Terus Menerus
Tubuh akan sehat ketika memiliki pikiran yang tenang. Ketika Anda memiliki kesehatan mental yang buruk akan maka itu akan memicu infeksi patogen yang gejalanya tidak terlihat dari luar.
Jika kejadian ini terus menerus terjadi, maka akan menyebabkan melemahnya kekebalan pada tubuh. Untuk itu, coba hilangkan pikiran negatif agar terhindar dari infeksi virus Covid-19 dan kemungkinan buruk lainnya.
2. Tubuh Lesu
Saat kita merasa lesu kemungkinan besar kekebalan tubuh sedang melemah, hal ini karena tubuh sedang diserang terus menerus oleh virus, patogen atau sebagainya membuat tubuh akan terhambat dalam pemulihan energi.
Contoh kasusnya saat sering tidur dengan teratur tapi Anda tetap akan merasa Lelah.
3. Luka Susah Sembuh
Luka yang sembuhnya perlahan atau susah sembuh merupakan tanda dari kekebalan tubuh yang melemah. Dengan melemahnya imun, kulit akan kesulitan untuk beregenerasi untuk sembuh.
Logikanya proses penyembuhan tubuh akan cepat ketika kekebalan tubuh sedang dalam kondisi prima dan begitu pula sebaliknya, ketika imun lemah maka penyembuhan luka akan lambat.
4. Sering Flu
Flu merupakan penyakit yang biasa namun cukup menganggu keseharian Anda. Gejala flu menyerang orang dewasa biasanya 2-3 kali dalam setahun. Namun, ketika flu lebih dari itu diharapkan untuk memperhatikan kesehatan Anda atau konsultasi dengan dokter karena kemungkinan tubuh sedang diserang oleh bakteri, patogen, atau virus dan sebagainya.
5. Luka Dingin atau Cacar
Ketika luka dingin sangat sulit untuk sembuh maka hal ini perlu diperhatikan, karena bisa jadi hal itu merupakan hasil dari infeksi virus atau semacamnya.
6. Covid-19 dan Respon Imun
World Heatlh Organization (WHO) telah melaporkan data dari hasil penelitiannya tentang kondisi tubuh orang yang sudah tertular Covid-19, hasilnya orang yang sudah sembuh dari Covid-19 biasanya akan mengalami penurunan kekebalan tubuh.
"Pasien yang memiliki penyakit yang lebih parah tampaknya memiliki tingkat penurunan kekebalan lebih tinggi, maka antibodi penetral yang penting. Pasien yang memiliki COVID-19 ringan atau tanpa gejala memiliki tingkat antibodi penetralisir yang rendah (atau bahkan tingkat yang tidak terdeteksi). Pada orang-orang ini ada kemungkinan respon imun bawaan dan respon sel T membersihkan virus," tulis laporan WHO.
Walaupun biasanya seseorang yang sembuh dari virus kekebalan tubuhnya akan meningkat, berbeda dengan virus Covid-19 yang akan membuat kekebalan tubuh menjadi kurang efektif.
Nah, maka dari itu setelah Anda mengalami salah satu kondisi diatas, maka dianjurkan untuk berkonsultasi ke dokter. Setelah konsultasi, aturlah gaya hidup seperti pola makan dan olahraga. Jangan lupa untuk minum vitamin atau konsumsi makanan yang mengandung antioksidan.
