Ilustrasi puasa sehat
Health

Amankah Penderita Penyakit Jantung Berpuasa? Ini Penjelasan Dokter

Robby Fathan
Kamis, 7 April 2022 - 15:41
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Pada saat bulan Ramadan umat muslim diwajibkan untuk menjalani Ibadah Puasa bagi yang mampu secara fisik dan batin.

Namun bagi beberapa orang yang mengalami masalah pada kesehatannya, puasa harus dipertimbangkan dari efek samping yang akan diterimanya, termasuk pada penderita penyakit jantung. Lantas apa saja yang harus diperhatikan untuk penderita penyakit jantung?

Melalui akun Instagram milik dr. Muhammad Fajri Adda’I selaku dokter dan pengamat Kesehatan, pada postingannya tersebut dia menjelaskan kriteria yang layak untuk menjalankan puasa Ramadan pada pasien dengan penyakit jantung.

Seorang penderita penyakit jantung bisa berpuasa Ramadan tentu sesuai dengan anjuran dokter dan memiliki kriteria aman sebagai berikut :

1. Penyakit katup jantung yang rendah

2. Hipertensi stabil

3. Gagal jantung stabil

4. Angina stabil

5. Hipertensi paru ringan

6. Gangguan irama jantung yang tidak beresiko

7. Terpasang alat pacu jantung permanen

8. Terpasang implantable loop recorde

Kemudian terdapat kriteria yang dianjurkan untuk tidak melakukan puasa pada penderita jantung, karena efek yang akan didapatkan mungkin bisa menambah parah penyakit tersebut, Adapun yang sebaiknya tidak berpuasa bila mengalamai gejala seperti berikut:

1. Gagal Jantung berat tanpa gejala lanjutan

2. Defiblliator kardioverter implant (terapi rekontruksi jantung)

3. Risiko tinggi gangguan irama jantung fatal

4. Gangguan irama jantung yang tidak terkontrol

5. Sindrom coroner akut

6. Kardiomiopati hipertrofik dengan obstruksi

7. Hipertensi yang tidak terkontrol

8. Penyakit Katup yang berat

Pasien yang menderita penyakit jantung berat ini biasanya harus mengonsumsi obat untuk menjaga kondisi tubuhnya. Serangan jantung secara tiba-tiba bisa berakibat fatal bahkan hingga kematian. Konsumsi obat secara rutin diharapkan membantu menurunkan risiko kambuh gejala seperti sesak napas serta nyeri di bagian dada. Maka dari itu, bila anda menderita beberapa gejala seperti di bawah ini anda dilarang untuk berpuasa :

1. Hipertensi paru berat

2. Sudah dirawat di rumah sakit selama 6 bulan terakhir karena gagal jantung

3. Gagal jantung berat dengan pengobatan yang optimal

4. Gagal jantung berat dengan gangguan pompa jantung yang berat

5. Kapasitas fungsional yang sangat tergangu (missal, 6 menit berjalan kaki<300 meter)

Puasa justru dapat memberikan manfaat bagi orang yang mengalami penyakit jantung. Dalam beberapa penelitian, ditemukan bahwa puasa bisa meningkatkan kadar kolesterol baik sebesar 30–40% pada sebagian pasien.

Dan juga penting untuk rutin periksa ke dokter di sepanjang bulan Ramadan untuk mengetahui perkembangan kondisi Anda, terutama untuk cek tekanan darah dan irama atau detak jantung. Dengan begitu, dokter bisa mengawasi kesehatan Anda dan Anda bisa menjalankan puasa dengan aman.

 

Penulis : Robby Fathan
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro