Bisnis.com, JAKARTA- Traveloka mengungkapkan wisata domestik akan menjadi tren di liburan natal dan tahun baru.
Chief Marketing Officer Traveloka Shirley Lesmana mengatakan sejak adanya pandemi covid 19, tren pariwisata di Indonesia mulai berubah. Shirley menilai saat ini masyarakat Indonesia lebih memilih wisata domestik dibandingkan wisata internasional.
Dia juga menambahkan saat ini tempat wisata seperti Bogor, Sentul dan Puncak mulai banyak digemari generasi Z dan millenial.
"Karena banyak Hidden Gems," kata Shirley dalam diskusi media "Traveloka tagline baru: Life, Your Way" Kamis, 8 Desember 2022.
Lebih lanjut, Traveloka melihat untuk tren di liburan akhir tahun dan 2023 masyarakat Indonesia akan memilih Bali atau hidden gems Indonesia lainnya serta negara tetangga seperti Singapura, Malaysia dan Thailand.
"Akhir tahun 2022, kita melihat animo yang positif," ujarnya
Hal ini pun sejalan dengan laporan dari Google, Bain dan Temasek e-Conomy SEA 2022. Laporan ini menyebutkan sektor perjalanan menunjukkan tren pemulihan yang bertahap dan akan mencapai pemulihan penuh pada 2023 dan 2024.
Laporan ini juga menyebutkan perjalanan domestik menunjukkan tren pemulihan yang lebih cepat, di mana tercatat pemesanan hotel di Asia Tenggara mencapai hampir 80 persen level sebelum pandemi.
Sebelumnya pun Traveloka mengatakan dalam data internalnya pada kuartal III/2022, bahwa terdapat peningkatan pemesanan hingga 5x lipat untuk perjalanan destinasi internasional, dan lebih dari 30 persen peningkatan pemesanan pada perjalanan destinasi domestik.
"Secara keseluruhan, pemesanan tiket pesawat juga meningkat hingga 4x dibanding pada periode yang sama tahun sebelumnya," jelas Shirley