Bisnis.com, JAKARTA - Merasa lelah sepanjang hari adalah masalah umum yang sering disebut sebagai TATT (tired all the time) atau lelah sepanjang waktu.
Salah satu penyebab yang jelas dari kelelahan adalah kurang tidur pada malam hari.
Menurut NHS UK, orang dewasa seharusnya tidur antara tujuh hingga sembilan jam setiap malam.
Namun, setelah diteliti lebih lanjut, nyatanya permasalahan ini mengacu juga pada beberapa masalah kesehatan lain yang patut diperhatikan.
Berikut adalah beberapa masalah kesehatan yang berkaitan dengan kekelahan:
1. Sleep Apnea (Apnea Tidur)
Sleep apnea adalah kondisi medis di mana seseorang mengalami gangguan pernapasan saat tidur.
Selama tidur, pernapasan dapat berhenti dan dimulai kembali secara berulang-ulang.
Hal ini mengganggu kualitas tidur dan menyebabkan kelelahan berlebihan pada siang hari. Tanda-tanda sleep apnea saat tidur meliputi hentakan napas, suara mendengus atau tersedak, sering terbangun, dan mendengkur keras.
2. Chronic Fatigue Syndrome (Sindrom Kelelahan Kronis)
Sindrom kelelahan kronis adalah kondisi kompleks yang ditandai dengan kelelahan yang parah dan tidak hilang meskipun sudah istirahat. Sindrom ini tidak disebabkan oleh kondisi medis lain yang mendasarinya.
Gejala lain yang mungkin terkait meliputi nyeri otot, gangguan memori, dan tenggorokan sakit.
3. Anemia
Anemia terjadi ketika tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah yang sehat untuk mengangkut oksigen dengan cukup ke jaringan tubuh. Kelelahan dan kelemahan adalah gejala umum dari anemia. Anemia dapat disebabkan oleh kekurangan zat besi, vitamin B12, atau asam folat.
4. Gangguan Tiroid
Gangguan tiroid, seperti hipotiroidisme (kelenjar tiroid kurang aktif) atau hipertiroidisme (kelenjar tiroid terlalu aktif), dapat menyebabkan kelelahan. Kelenjar tiroid berperan dalam mengatur metabolisme tubuh, dan ketidakseimbangan hormon tiroid dapat mempengaruhi tingkat energi dan menyebabkan kelelahan.
5. Diabetes
Kadar gula darah yang tinggi pada penderita diabetes dapat menyebabkan kelelahan.
Pankreas tidak menghasilkan cukup insulin atau tubuh tidak merespons insulin dengan baik, sehingga mengakibatkan penumpukan glukosa dalam darah.
Ketika glukosa darah tinggi, tubuh tidak dapat memprosesnya menjadi energi dengan efisien, yang dapat menyebabkan kelelahan.
6. Faktor Gaya Hidup
Selain masalah medis serius atau kurang tidur, gaya hidup juga dapat menjadi faktor penyebab kelelahan. Salah satunya adalah dehidrasi, yang dapat menyebabkan kelelahan.
Penting untuk tetap terhidrasi dengan cukup minum air sepanjang hari. Faktor gaya hidup lainnya termasuk pola makan yang buruk.
Mengonsumsi makanan tinggi gula, makanan olahan, dan lemak tak sehat dapat membuat Anda merasa lelah dan lemas. Sebaliknya, makanlah makanan sehat dan seimbang yang mengandung buah-buahan segar, sayuran, biji-bijian, dan lemak sehat.