Bisnis.com, JAKARTA - Kuku adalah salah satu bagian penting dari tubuh Anda karena mencerminkan keindahan di tangan Anda dan pada akhirnya kesehatan Anda yang baik.
Tapi, ada beberapa orang yang mengalami masalah kuku.
Semisal kukunya mudah rapuh dan patah, sehingga sulit untuk merawatnya.
Kondisi tersebut bisa jadi sebagai tanda kekurangan nutrisi atau vitamin tertentu dalam tubuh Anda.
Berikut beberapa tips tentang nutrisi yang mungkin Anda kurangi jika Anda memiliki kuku yang lebih lemah secara umum.
1. Protein
Protein sangat penting untuk pembentukan kuku yang kuat dan sehat. Kuku terdiri dari protein yang disebut keratin, sehingga asupan protein yang tidak memadai dapat menyebabkan kuku menjadi lemah dan rapuh.
Sertakan sumber protein tanpa lemak seperti unggas, ikan, telur, polong-polongan, dan tahu dalam makanan Anda untuk menyediakan blok bangunan yang diperlukan untuk pertumbuhan dan kekuatan kuku.
2. Biotin (Vitamin B7)
Biotin adalah nutrisi penting untuk menjaga kekuatan dan integritas kuku. Kekurangan biotin dapat menyebabkan kuku rapuh yang mudah pecah atau patah.
Anda dapat meningkatkan asupan biotin dengan mengonsumsi makanan seperti telur, almond, kenari, salmon, alpukat, ubi jalar, dan kembang kol. Jika Anda mencurigai kekurangan yang signifikan, konsultasikan dengan ahli kesehatan yang mungkin merekomendasikan suplemen biotin untuk mendukung kesehatan kuku.
3. Zat Besi
Kekurangan zat besi dapat menyebabkan kuku rapuh dan perkembangan tonjolan vertikal pada permukaan kuku. Zat besi memainkan peran penting dalam mengantarkan oksigen ke kuku dan meningkatkan kesehatannya secara keseluruhan.
Sertakan makanan kaya zat besi seperti daging tanpa lemak, makanan laut, bayam, lentil, biji labu, dan sereal yang diperkaya dalam diet Anda.
Untuk meningkatkan penyerapan zat besi, pasangkan makanan kaya zat besi ini dengan makanan kaya vitamin C seperti buah jeruk, stroberi, dan paprika.
4. Seng
Seng adalah mineral yang memainkan peran penting dalam pertumbuhan dan perbaikan kuku. Kekurangan seng dapat menyebabkan pertumbuhan kuku yang lambat dan peningkatan kerentanan terhadap kerusakan.
Memasukkan makanan kaya seng seperti daging tanpa lemak, polong-polongan, kacang-kacangan, dan biji-bijian ke dalam makanan Anda untuk mendukung perkembangan kuku yang sehat.
Jika kekurangan seng berlanjut, konsultasikan dengan profesional perawatan kesehatan yang dapat memberi saran tentang penggunaan suplemen seng yang tepat.
5. Asam Lemak Omega-3
Menurut Dr. Patil, “Asam lemak omega-3 menawarkan banyak manfaat kesehatan, termasuk meningkatkan kesehatan kuku. Lemak esensial ini membantu mencegah kekeringan kuku dan meningkatkan kekuatan dan kelenturannya.
Tingkatkan asupan asam lemak omega-3 Anda dengan mengonsumsi ikan berlemak seperti salmon, mackerel, dan sarden, serta biji rami, biji chia, dan kenari. Makanan ini menyediakan asam lemak omega-3 yang diperlukan untuk mendukung pertumbuhan kuku yang sehat.
Vitamins A, C, and E
Vitamins A, C, and E are powerful antioxidants that protect the nails from oxidative damage and promote their overall health. Vitamin A helps in the production of keratin, the main component of nails. Vitamin C aids in collagen formation, which is essential for nail strength. Vitamin E moisturizes and nourishes the nails. Consume foods rich in these vitamins, such as carrots, sweet potatoes, citrus fruits, bell peppers, berries, nuts, and seeds, to support nail health.
Hence, the consumption of essential nutrients is what makes you stronger from within with happier nails reflecting your deficiencies being fulfilled.