Bisnis.com, JAKARTA - Sering Anda mendengar nama kolagen dalam setiap produk kecantikan? Kolagen banyak di klaim oleh banyak orang memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan kulit, kuku, maupun rambut.
Dilansir dari timesofindia.indiatimes.com, Kamis (18/4/2024) kolagen merupakan protein dasar yang ada di dalam tubuh, memiliki fungsi sebagai komponen utama suatu jaringan kulit, tulang, otot, dan lainnya. Terdiri dari asam amino yang mampu mendukung hidrasi hingga kekencangan pada kulit.
Belakangan ini kolagen banyak dijadikan sebagai salah satu suplemen yang diminum dengan cara dilarutkan dalam air. Tren seperti ini banyak dicoba oleh masyarakat yang tergiur untuk memiliki kulit sehat dan putih secara cepat.
Namun, hal ini tidak bisa dikatakan sebagai cara yang instan untuk memutihkan kulit. Kolagen tidak selamanya memiliki khasiat yang baik pada tubuh.
Efek yang diberikan akibat konsumsi yang berlebihan akan mempengaruhi fungsi organ pada tubuh. Obat atau suplemen yang dikonsumsi dalam jangka panjang dan terus menerus tanpa anjuran yang tepat, dapat berakibat fatal.
Simak efek samping yang dapat terjadi apabila mengonsumsi kolagen secara berlebihan, yaitu:
1. Timbul sakit kepala
Sakit kepala dapat timbul ketika adanya interaksi atau respon dari obat lain, ataupun respon negatif dari dosis yang dirasakan setelah konsumsi kolagen tersebut.
Konsumsi kolagen harus sesuai dengan dosis yang tepat, serta setiap pribadi memiliki kapasitas dosis yang berbeda. Apabila Anda mengonsumsi kolagen dan merasakan efek pusing dan sakit kepala, maka segera periksa ke dokter untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut.
| Baca Juga : 5 Tips Menjaga dan Meningkatkan Kolagen Kulit |
|---|
2. Masalah pada pencernaan
Penggunaan kolagen selalu dikaitkan dengan kecantikan yang dihasilkan dari dalam. Namun, tidak semua kolagen yang dikonsumsi dalam kategori aman dan dibuat tanpa bahan lainnya.
Minuman kolagen yang banyak dijual dalam media sosial dan marketplace, memiliki berbagai rasa yang tentunya dibuat dengan tambahan lainnya. Hal ini yang dapat menimbulkan efek samping dan berakibat buruk pada sistem pencernaan seseorang. Jika fatal, dapat berdampak pada kesehatan lambung dan usus.
3. Risiko batu ginjal
Penelitian yang diterbitkan dalam Advances of Urology menunjukkan bahwa konsumsi kolagen yang berlebihan dapat menyebabkan risiko batu ginjal. Sebagian jenis kolagen ada yang terbuat dari sumber hewani dan memiliki kadar oksalat dan kalsium yang tinggi.
| Baca Juga : Ini Manfaat-Manfaat Kolagen bagi Tubuh |
|---|
4. Kalsium yang berlebihan
Alasan utama dari dibuatnya suplemen adalah untuk menjaga kesehatan tubuh dari dalam. Rata-rata suplemen dibuat dengan bahan dasar yang mengandung kalsium yang baik bagi tubuh.
Kadar kalsium yang diberikan juga harus tepat, sedangkan dalam kolagen banyak ditemukan bahwa kadar kalsium yang terdapat melebihi batas normal. Hal ini yang membuat adanya efek samping berupa muntah, mual, lemas, dan sebagainya.
5. Merusak kesehatan liver
Konsumsi kolagen yang berlebihan dapat berakibat fatal pada kelainan hati atau liver manusia. Kelainan ini akan mengakibatkan peningkatan enzim hati dan menimbulkan gejala dengan ciri penyakit kuning, sakit perut, dan warna urin yang gelap.
Kelima efek tersebut, memiliki dampak yang buruk bagi kesehatan. Sebaiknya Anda melakukan konsultasi kepada dokter terkait penggunaan kolagen sesuai dengan kebutuhan diri. Supaya penggunaan dan efek yang diberikan tepat sesuai anjuran dokter beserta dengan hasil yang diinginkan. (Maharani Dwi Puspita Sari)
