Ikan buntal memiliki racun dan berbahaya saat dikonsumsi manusia
Health

Waspada, 7 Makanan Paling Beracun dan Berbahaya di Dunia

Redaksi
Senin, 22 Juli 2024 - 18:27
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Tubuh akan menjadi sehat, bila makanan mengonsumsi makanan bergizi dan sakit bisa memakan makanan beracun

Dilansir dari laman mirror.co.uk, Senin (22/7/2024) kenali makanan untuk memenuhi kebutuhan gizi yang seimbang dan perhatikan juga makanan paling berbahaya di dunia yang justru dapat mematikan. Jangan sampai salah mengonsumsi makanan beracun.

Simak deretan makanan beracun paling berbahaya di dunia:

1. Fugu (Ikan buntal)

Dalam hidangannya, seorang koki harus terlebih dahulu membuang mata, otak, ovarium, hati, dan usus ikan ini. Mereka mengandung neurotoksin yang disebut tetrodotoxin – yang 1.200 kali lebih mematikan daripada sianida. Bahkan, satu fugu mengandung racun yang cukup untuk membunuh 30 orang dewasa. 

Tak hanya itu, sepotong kecil fugu dapat menyebabkan seseorang menderita masalah pernapasan dalam sehari. Namun, kebanyakan orang meninggal setelah menyiapkan hidangan ini tanpa mengetahui cara menghidangkannya.

2. Buah ackee

Buah ackee telah dilarang di Amerika sejak tahun 1973. Saat belum matang, buah ini mengandung racun yang disebut hypoglycin A, yang dapat meningkatkan risiko hipoglikemia (kadar gula rendah dalam darah). Hal ini dapat mengakibatkan orang tersebut mengalami koma bahkan meninggal. Biji buah Ackee sangat beracun dan tidak boleh dimakan.

Untuk memakan ackee dengan aman, buah tersebut harus dimatangkan di pohon dan direbus sebentar sebelum mengurangi kadar racunnya. Buah ackee beku dan kalengan yang dimatangkan dengan benar juga dapat menjadi opsi jika ingin mengkonsumsinya.


3. Sannakji

Sannakji adalah hidangan asal Korea yang terbuat dari tentakel gurita bayi hidup yang telah disiapkan dan diiris. Sannakji tidak beracun dalam bentuk utuhnya, tetapi hidangan ini dapat sangat berbahaya jika tidak dikonsumsi dengan cara yang benar.

Tentakelnya yang menggeliat dapat menempel di langit-langit mulut dan membatasi saluran pernapasan seseorang, dan menyebabkan orang tersebut tersedak hingga meninggal.


4. Hákarl

Hákarl adalah daging hiu fermentasi dari Greenland yang berasal dari hiu beracun. Dagingnya mengandung kadar trimetilamina oksida dan asam urat yang tinggi, yang dapat menyebabkan seseorang mengalami keracunan ekstrem dan gangguan usus. Bahkan daging ini memiliki efek neurologis yang dapat menyebabkan kematian.

Membiarkannya hingga membusuk adalah cara untuk menetralkan racun yang ada pada hiu ini – menguburnya di bawah pasir selama berbulan-bulan adalah cara tradisional yang biasanya dilakukan.


5. Rhubarb

Daun hijau dari tanaman ini mengandung asam oksalat yang beracun dan dapat menyebabkan kematian jika dikonsumsi terlalu banyak. Bahkan mengkonsumsi beberapa daun rhubarb dapat mengakibatkan efek samping yang cukup parah, seperti tenggorokan dan mulut yang terasa terbakar, masalah pernapasan, mual, atau diare.


6. Singkong mentah

Singkong mentah mengandung sianida yang dapat menyerang jantung. Khususnya singkong pahit, memiliki kandungan sianida yang jauh lebih tinggi, sehingga membutuhkan cara penyajian yang benar untuk mengkonsumsinya.

Singkong pahit harus diparut, direndam, dan dimasak terlebih dahulu untuk mengurangi kadar racunnya agar tidak berisiko buruk pada kesehatan tubuh.


7. Kacang merah

Jika dikonsumsi dalam keadaan mentah, kacang merah sangat beracun karena mengandung banyak fitohemaglutinin. Hal ini menyebabkan sel darah merah menggumpal dan dapat menyebabkan keracunan makanan ekstrem bagi yang mengkonsumsinya.

Untuk mengurangi kadar fitohemaglutinin, kacang merah harus direndam dan direbus terlebih dahulu sebelum dihidangkan. (Yoga Al Kemal)

Penulis : Redaksi
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro