Namun, jika stretch mark sudah terlanjur muncul, lakukan beberapa hal berikut untuk mengurangi atau menghilangkannya:
1. Gunakan pelembab
Tidak hanya digunakan untuk mencegah, pelembab juga dapat digunakan untuk mengatasi stretch mark. Pelembab yang mengandung asam hialuronat dapat membantu menghidrasi kulit yang mungkin bermanfaat untuk menyamarkan stretch mark.
2. Retinoid topikal
Retinoid topikal adalah obat berbasis vitamin A yang dapat mendorong pertumbuhan sel kulit baru. Retinoid topikal juga dapat membantu mengatasi stretch mark dengan meningkatkan kadar kolagen di kulit. Namun penting untuk diketahui, bahwa produk ini harus digunakan dengan hati-hati dan dibawah pengawasan medis.
Baca Juga : Ingin Konsumsi Kolagen? Simak Efek Sampingnya |
---|
3. Lakukan pemijatan
Memijat kulit bagian stretch mark dengan lembut menggunakan pelembab atau minyak dapat memperlancar aliran darah. Memijatnya dengan menggunakan minyak zaitun atau minyak almond juga dapat meningkatkan hidrasi kulit.
4. Eksfoliasi (Pengelupasan)
Eksfoliasi yang benar dapat membantu menghilangkan sel kulit mati dan mempercepat regenerasi kulit, yang dapat membantu mengatasi stretch mark. Namun, penting untuk tidak melakukan eksfoliasi secara berlebihan karena dapat berisiko membuat kulit menjadi terlalu kering.
5. Gunakan produk penyamak
Mengoleskan produk penyamak kulit dapat membantu menyamarkan stretch mark pada kulit. Sebelum mengoleskannya, lakukan eksfoliasi dengan baik terlebih dahulu.
Penyamakan kulit menggunakan produk penyamak cenderung lebih baik dibandingkan dengan penyamakan kulit dengan cara berjemur, karena penyamakan dengan cara berjemur dapat menyebabkan kanker kulit, bahkan dapat membuat stretch mark semakin menonjol. (Yoga Al Kemal)