Tanda-tanda Kolagen dalam Kulit Anda Berkurang, dan Cara Mengatasinya agar Tetap Awet Muda/antara
Health

Tanda-tanda Kolagen dalam Kulit Anda Berkurang, dan Cara Mengatasinya agar Tetap Awet Muda

Mia Chitra Dinisari
Rabu, 19 Februari 2025 - 15:31
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Siapa yang tidak ingin memiliki kulit cantik dan bercahaya? Namun seiring waktu kolagen dalam tubuh berkurang.

Apalagi, jika tidak dirawat dengan baik, maka kolagen bisa berkurang meski usia Anda masih tergolong muda.

Padahal, rahasia kulit awet muda dan kencang terletak di dalam kolagen.

Sebagai protein paling melimpah di tubuh kita, kolagen memainkan peran penting dalam menjaga elastisitas kulit, hidrasi, dan kesehatan secara keseluruhan.

Dilansir dari timesofindia, Bhargavi Uttmani, Konsultan Dermatologi di Kaya Limited, mengatakan, kolagen membentuk sekitar 30% protein tubuh dan terutama bertanggung jawab untuk kesehatan tulang dan kulit. Kolagen adalah bahan pembangun tubuh dan penting untuk menjaga kebugaran dan kesehatan.

“Kolagen membantu kulit terlihat lebih muda dengan berbagai cara. Serat kolagen berfungsi sebagai perancah, menambah kekuatan dan struktur pada kulit. Kerangka ini menjaga kulit tetap kencang dan mencegahnya terkulai. Selain itu, membantu menjaga kulit tetap terhidrasi. Ini mengikat molekul air, menjaga kulit tetap montok dan terhidrasi. Sebagai komponen penting dalam penyembuhan luka dan regenerasi jaringan, ia berfungsi sebagai landasan pembentukan jaringan baru, memungkinkan pemulihan lebih cepat dari cedera dan menjaga integritas kulit." paparnya.

Selain itu, kadar kolagen yang baik membantu menciptakan pelindung kulit yang kuat, yang melindungi dari faktor lingkungan seperti radiasi UV, polusi, dan virus.

Tanda-tanda tertentu menunjukkan tingkat kolagen Anda menurun. Ini termasuk, kulit yang keriput, berkerut, atau kendur.

Selain itu, jika kulit Anda tampak menyusut, melemahnya otot dan nyeri otot; tendon dan ligamen yang lebih kaku dan kurang fleksibel; ketidaknyamanan sendi atau osteoartritis akibat kerusakan tulang rawan; dan hilangnya mobilitas karena kerusakan atau kekakuan sendi, juga tanda lain kolagen Anda berkurang.

Berikut adalah tanda-tanda rinci rendahnya kolagen pada kulit Anda:

1. Kerutan dan kulit kendur – Kolagen menjaga kulit tetap kencang dan elastis; penurunannya menyebabkan garis-garis halus dan kulit kendur.

2. Nyeri dan kekakuan sendi – Kolagen mendukung tulang rawan; tingkat yang rendah dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan kekakuan sendi.

3. Penyembuhan luka yang lambat – Berkurangnya kolagen akan melemahkan perbaikan jaringan, sehingga menyebabkan penyembuhan luka yang berkepanjangan.

4. Kuku rapuh – Kuku yang lemah, mudah patah, atau terkelupas bisa menjadi tanda kekurangan kolagen.

5. Rambut menipis – Kolagen mendukung kekuatan rambut; kekurangannya dapat menyebabkan rambut menipis dan patah.

6. Otot melemah – Kolagen sangat penting untuk struktur otot, dan kadar kolagen yang rendah dapat menyebabkan kelemahan otot.

7. Usus bocor dan masalah pencernaan – Kolagen membantu menjaga integritas lapisan usus; penurunannya dapat menyebabkan masalah pencernaan.

8. Hilangnya hidrasi kulit – Kulit kering dan kusam sering dikaitkan dengan penipisan kolagen.

9. Patah tulang yang sering terjadi – Kolagen memberikan kekuatan pada tulang, dan kadar kolagen yang lebih rendah dapat menyebabkan kerapuhan tulang.

10. Resesi gusi dan masalah gigi – Kolagen sangat penting untuk kesehatan gusi; kadarnya yang rendah dapat menyebabkan masalah gusi dan gigi goyang.

Cara meningkatkan produksi kolagen dengan pola makan yang benar

Menurut Dt. Swatee Sandhan, Ahli Gizi Senior, Rumah Sakit Jupiter, Menjaga kesehatan dan keremajaan kulit bukan hanya tentang perawatan kulit—tetapi dimulai dari dalam. Produksi kolagen secara alami menurun seiring bertambahnya usia, namun pola makan yang tepat dapat membantu memperlambat proses ini dan menjaga kulit Anda tetap kencang dan bercahaya.

1. Kaldu ayam

Kaldu ayam organik – adalah obat sederhana terbaik untuk meningkatkan kolagen dan elastisitas kulit.

2. Brokoli

Menariknya, brokoli memiliki kandungan Vitamin C yang sama banyaknya dengan jeruk, yang menunjukkan bahwa brokoli juga kaya akan antioksidan. Sayuran sehat ini juga membantu meningkatkan pembentukan kolagen alami.

3. Berry

Jika Anda mencari makanan lezat kaya kolagen untuk kulit Anda, stroberi, blackberry, atau blueberry mungkin merupakan pilihan yang baik. Mereka tidak hanya mendorong pembentukan kolagen tetapi juga membantu pertahanan antioksidan terhadap kerusakan akibat sinar UV.

4. Kacang-kacangan

Kacang merupakan sumber kolagen alami yang sangat baik. Mereka adalah makanan kaya protein, termasuk asam amino yang dibutuhkan untuk pembentukan kolagen. Selain itu, beberapa di antaranya kaya akan tembaga, komponen lain yang dibutuhkan untuk pembentukan kolagen.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro